Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Duta PAAI dari Medan, Rudy Sun, yang juga seorang praktisi asuransi, mengatakan, agen asuransi selayaknya menjalankan profesinya secara profesional, bukan hanya sekadar menjual. Profesi agen juga sejatinya memiliki nilai yang tinggi yaitu membantu dan mengedukasi masyarakat dalam menjalankan profesinya.
"Agen asurasi haruslah menjadi sosok yang hadir dikala nasabah membutuhkan solusi bagi setiap masalah finansial dalam kaitannya dengan pengelolaan resiko," jelasnya di Medan, Rabu (6/4/2022).
Rudy juga mengungkap sekilas mengenai Produk Asuransi Yang Dikaitkan Dengan Investasi (PAYDI) atau yang selama ini dikenal dengan nama unit-link. Produk ini memang tidak sederhana dan karena itu agen harus memiliki pengetahuan yang memadai tentang produk tersebut. "Edukasi kepada nasabah sangatlah penting dilakukan dan itu hanya bisa dilakukan oleh seorang agen asuransi yang memiliki pengetahuan yang memadai, sudah teruji, berpengalaman serta menjunjung tinggi etika profesi," tuturnya.
Rudy juga mengungkapkan bahwa yang perlu disampaikan seorang agen asuransi saat merekomendasikan produk asuransi, khususnya PAYDI adalah dengan menjelaskan manfaat produk sebaik-baiknya termasuk risiko investasi yang dihadapi nasabah dan produk tersebut harus benar-benar sesuai yang dibutuhkan nasabah dalam mencapai tujuan keuangannya.
Sementara Hery Ruslianto Putra sebagai seorang praktisi asuransi menjelaskan, pada awalnya produk asuransi jiwa adalah produk tradisional, seperti jangka warsa, asuransi seumur hidup dan dwiguna. Kemudian produk asuransi unit-link muncul untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan produk asuransi yang bisa memberikan keuntungan maksimal, baik dari sisi imbal hasil maupun manfaat perlindungan.
Di Indonesia, produk unit-link mulai dipasarkan sekitar tahun 1998, dimana unit-link merupakan asuransi non-tradisional yang memberikan 2 fungsi kepada tertanggung yaitu sebagai proteksi sekaligus investasi. "Pemakaian uang premi dibagi dua yaitu sebagian premi untuk membayar proteksi jangka panjang dan sebagian lagi premi digunakan untuk investasi pada reksa dana dalam bentuk unit-link sebagai investasi jangka panjang," tuturnya.
Selain itu produk unit-link juga memiliki karakteristik yang menarik, diantaranya adalah ‘Fleksibel’ dan ‘Transparan’, dimana nasabah bisa mengetahui semua biaya yang dikenakan pada polis dan perkembangan dana yang diinvestasikan.
“Perlu dipahami bahwa membeli produk asuransi bukan hanya bicara soal proteksi. Namun bisa dimanfaatkan juga untuk tujuan keuangan lainnya seperti perencanaan pensiun, perencanaan pajak, perencanaan warisan dan lain sebagainya”, ungkap Hery.
Praktisi asuransi lainnya juga yang berdomisilidi Medan, Iskandar Wijaya, mengatakan, pada dasarnya, produk asuransi unit-link bisa menjadi pilihan yang menarik jika dipahami dengan baik oleh masyarakat. Selain jenis manfaat perlindungan yang tersedia cukup lengkap, fleksibilitas untuk melakukan perubahan manfaat merupakan kelebihan dari unit-link.
Hanya saja, perlu diperhatikan biaya-biaya sehubungan dengan produk dan manfaat tersebut. Oleh sebab itu, disarankan untuk membeli dari agen-agen profesional dan berkonsultasi secara serius sebelum membeli. Nasabah diharapkan bisa mendapatkan saran dan rekomendasi produk serta opsi-opsi terbaik yang sesuai dengan kebutuhan.
Iskandar berharap, profesionalisme agen semakin meningkat dari waktu ke waktu sehingga masyarakat benar-benar memilih asuransi sesuai dengan kebutuhan. Iskandar meyakini PAAI adalah wadah yang tepat bagi para agen untuk meningkatkan profesionalisme dan kompetensi di industri ini.
Salah seorang nasabah asuransi, Rosmarni yang sehari-harinya merupakan ibu rumah tangga dalam testimoninya mengatakan, pada tahun 2016 dirinya membeli asuransi kesehatan dalam bentuk asuransi unit-link dan tidak menyangka bila pada tahun 2018 terdiagnosa kanker payudara dimana harus dilakukan tindakan operasi dan kemoterapi yang memerlukan biaya cukup besar.
Pada saat itu Rosmarni benar-benar merasakan manfaatnya asuransi yang mana proses klaim begitu mudah dan cepat. "Tidak terbayangkan apabila kita harus merasakan sakit dan harus membayar sendiri biaya perawatan yang sangat besar tersebut. Klaim inipun membuktikan manfaat asuransi unit-link," ujarnya.
Rosmarni mengatakan, pengalaman dirinya tersebut diharapkan dapat memberikan wawasan kepada masyarakat luas akan pentingnya memiliki asuransi. Dirinya juga mengingatkan bahwa investasi di asuransi itu bukanlah merupakan bagian utama dari asuransi, apalagi asuransi kesehatan. "Saran saya buat masyarakat, lebih baik kita paksakan diri menyisihkan uang kecil sekarang daripada nanti kita dipaksa untuk mengeluarkan uang besar bila terjadi risiko dalam kehidupan seperti sakit penyakit," tuturnya.