Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Diskotik Cafe Duku Indah (CDI) di Jalan Salang Tunas, Desa Namo Rube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, dirusak ratusan massa yang menyerbu dan membakar tempat hiburan malam tersebut.
Dugaan sementara, pembakaran tempat hiburan malam yang dilakukan oleh sejumlah OTK lantaran Diskotik CDI masih beroperasi di bulan Ramadhan. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (10/04/2022) sekitar pukul 02.30 WIB.
Terkait hal itu, Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah, mengatakan bulan suci Ramadan 1443 H berbeda dengan bulan-bulan lainya bagi umat Islam.
Karena itu Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah, mengimbau para pengusaha, termasuk pengelola hiburan malam, agar mematuhi peraturan selama bulan Ramadan.
"Dan secara aturan di pemerintahan juga sudah dikeluarkan aturan, ada yang hal-hal tertentu dalam usaha itu dibatasi, ada yang memang tidak dibolehkan. Jadi harus diikutilah peraturan ini," ujar Ijeck di Medan, Senin (11/04/2021).
Kemudian Ijeck mengatakan pengelola hiburan malam yang masih bandal, berpotensi memancing kemarahan masyarakat, sehingga terjadi suasana yang tidak kondusif.
"Kalaulah itu seperti yang disampaikan, ada diskotik yang buka, ini juga pemerintah, pemerintah daerah juga mengecek seperti apa. Kita berharap ini tidaklah seperti ini, karena kan memancing kemarahan masyarakat menjadikan suasana tidak kondusif," ujarnya.
"Kita mau suasana sekarang kondusif, apalagi kita tahu negara bagaimana tentang minyak goreng dan bahan bakar minyak. Jadi saya berharap kepada seluruh pengusaha di Sumut, tolong patuhi aturan," sambung Ijeck.
Selain itu, Ijeck menambahkan Pemprov Sumut juga bisa menjatuhkan sanksi tegas terhadap pengelola hiburan malam. Karena itu, ujarnya lagi, apa yang sudah diinstruksikan pemerintah, harus diikuti.
"Jangan sampai kita nanti hadir dengan tindakan tegas, kita pun tidak mau, tapi tolong ikuti aturan dengan baik, saling menjaga," pungkas Ijeck, yang juga Ketua PMI Kota Medan itu.