Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Untuk menyukseskan gerakan zero narkoba di Sumatera Utara (Sumut) PDI Perjuangan (PDIP) melalui fraksinya di DPRD Sumut mengusulkan agar rumah ibadah dijadikan benteng terakhir melawan peredaran narkoba. Hal itu disampaikan Ketua dan Sekretaris Fraksi PDIP DPRD Sumut Mangapul Purba dan Ustad Syahrul Siregar, dalam keterangan tertulisnya, Senin malam (18/4/2022).
"Sebagaimana diketahui data BNN menyebutkan, Sumut saat ini merupakan peringkat I dalam penyalahgunaan narkoba di Indonesia, melampaui DKI Jakarta dan daerah lainnya. Prestasi buruk itu mencoreng masyarakat Sumut, khususnya pemerintah provinsi," kata Mangapul.
Mangapul menegaskan, pencegahan dan pemberantasan narkoba tak bisa hanya dilakukan pemerintah, masyarakat harus ikut mengambil peran. Harus banyak rencana yang disusun dan dilaksanakan. Salah satunya pihaknya mengusulkan agar rumah ibadah dijadikan benteng pembinaan dan pencegahan penyalahgunaan narkoba.
Syahrul Siregar menambahkan, gerakan zero narkoba dilakukan dengan menjadikan rumah sebagai media sosialisasi, kampanye dan pendidikan yang disampaikan oleh pemuka agama tentang bahaya penyalahgunaan narkoba
"Kami, PDIP mengusulkan agar setiap tokoh agama yang ada di desa dan kelurahan menyisipkan pesan-pesan tentang dosa, bahaya, serta penolakan terhadap penggunaan narkoba kepada jemaahnya di setiap pelaksanaan ibadah," sebut Syahrul
Fraksi PDIP, sambung Syahrul juga berharap pemerintah memberikan alokasi anggaran untuk melaksanakan gerakan zero narkoba di rumah ibadah itu.