Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Perusahaan rintisan (startup) yang merupakan salah unicorn Indonesia, Xendit mengumumkan baru saja mengantongi pendanaan seri D senilai USD 300 juta atau setara Rp 4,3 triliun.
Sumber pendanaan tersebut dipimpin oleh Coatue dan Insight Partners, dengan investasi tambahan dari Accel, Tiger Global, Kleiner Perkins, EV Growth, Amasia, Intudo, dan Goat Capital milik Justin Kan.
Total pendanaan Xendit sejauh ini telah mencapai USD 538 juta, yang semakin memperkuat daya perusahaan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi digital tercepat di dunia, yaitu Indonesia.
"Melalui pendanaan terbaru ini, kami berkomitmen untuk terus berinvestasi di pasar-pasar baru, mengembangkan platform Xendit, dan memperluas lini bisnis agar kami bisa memaksimalkan peluang yang ada," jelas Co-founder dan CEO Xendit Moses Lo dalam keterangan tertulis yang diterima detikINET, Jumat (20/5/2022)
"Nilai ekonomi digital Asia Tenggara akan mencapai USD 360 miliar pada tahun 2025 dan kami percaya Xendit telah berada di posisi yang tepat untuk bisa berkontribusi dan meraih manfaat dari pertumbuhan tersebut," sambungnya.
Sementara itu, Tessa Wijaya selaku Co-founder dan COO Xendit menambahkan, Xendit akan terus berekspansi ke wilayah baru - seperti Thailand, Malaysia, dan Vietnam - di mana perusahaannya bisa mengidentifikasi kebutuhan pelaku usaha di sana dan memberikan solusi infrastruktur pembayaran yang tepat.
"Kami pun berencana untuk menghadirkan layanan yang lebih luas dan bervariasi, misalnya seperti program pinjaman yang telah kami jalankan di Indonesia," ujarnya.
Untuk melayani lebih banyak startup dan UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara, Xendit juga melakukan sejumlah langkah strategis. Baru-baru ini, Xendit berinvestasi di Bank Sahabat Sampoerna, bank swasta Indonesia yang berfokus pada bisnis mikro dan UMKM, serta menawarkan layanan banking-as-a-service (BaaS).
Pada bulan Maret lalu, Xendit meluncurkan "XENSClub", komunitas resmi penjual online Xendit yang memiliki banyak program edukatif untuk membantu para anggota mengembangkan diri serta bisnis online-nya.
Adapun, tahun lalu, Xendit juga melakukan investasi strategis di DragonPay, sebagai bagian dari ekspansinya ke Filipina.(dtn)