Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pesona Maluku 2022 digelar di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Sabtu (02/07/2022). Acara itu meriah.
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, dan istri yang juga Ketua TP PKK Sumut, Nawal Lubis, hadir di sana. Keduanya kompak mengenakan tanimbura, kain khas Maluku.
Tampak Edy Rahmayadi dan istri akrab dengan warga Maluku yang ada di Sumut. Edy mengenang Maluku sebagai daerah yang tak asing baginya. Ia pernah bertugas di sana saat masih aktif di TNI.
Pantai Ora di Pulau Seram Maluku, kata Edy, adalah salah satu yang dikaguminya. Ia bahkan pernah sampai 3 hari menikmati pantai itu dari 1 hari yang direncanakan.
"Marilah kita tetap bersaudara, tak ada yang bisa memisahkan kita, teruslah kita bersaudara, " kata Edy.
Salah satu lagu khas Maluku, Ambon Parcuma, dinyanyikan Edy pada acara itu yang sontak diikuti para hadirin. Tak hanya lewat tembang khas Maluku, acara semakin meriah dengan tarian Cakalele dan tarian Obor.
Keakraban itu bahkan disampaikan Edy kepada Gubernur Maluku, Murad Ismail, lewat video call. Ia pun mengajak Murad untuk berkunjung ke Sumut dan berjumpa masyarakat Maluku Sumut.
"Tadi barusan saya telpon Gubernur Maluku, katanya beliau (Murad) mau datang tapi belum memungkinkan, beliau pernah tugas di Sumut, tapi nanti beliau akan datang kemari dan kita akan berkumpul lagi seperti ini, akan dibawanya artis-artis Maluku," kata Edy, disambut tepuk tangan hadirin.
Adapun perwakilan Tokoh Maluku yang sudah lama tinggal di Sumut, Johan Alexander (JA) Ferdinandus, terharu atas perhatian yang diberikan Gubernur Edy kepada masyarakat Maluku di Sumut. Ia mengapresiasi Edy yang memberikan fasilitas pada Pesona Maluku 2022.
"Ini adalah sebuah kehormatan bagi kami maayarakat Maluku dapat menggunakan aula (TRN) untuk merayakan Pesona Maluku ini, kenapa saya terharu? Apalah masyarakat Maluku yang di Sumut ini, secara jumlahnya sedikit, hanya semangatnya yang besar, " kata Ferdinandus.