Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Musyawarah Cabang (Muscab) IV serentak gelombang III DPC Partai Demokrat Kota Medan di Hotel Le Polonia, Jalan Jenderal Sudirman Medan, 14-15 Juli 2022, telah berhasil menetapkan keputusan.
Adalah Burhanuddin Sitepu dan Iswanda Ramli masing-masing ditetapkan menjadi calon Ketua DPC Partai Demokrat Kota Medan periode 2022-2027.
Keduanya menanti keputusan soal siapa nantinya yang ditetapkan Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menahkodai Partai Demokrat Medan.
Yang menarik adalah soal sosok kedua calon ketua ini. Burhanuddin adalah kader sekaligus calon ketua berstatus incumbent. Ia juga tercatat sebagai anggota DPRD Kota Medan dan menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat.
Adapun Iswanda Ramli adalah sebelumnya kader Partai Golkar dan Wakil Ketua DPRD Kota Medan periode 2014-2019. Iswanda Ramli dikenal juga sebagai sosok yang dekat dengan warga.
Sebelum jadi kader Demokrat, Iswanda Ramli terakhir menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wil II DPD Partai Golkar Sumut periode 2020-2025.
Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Sumut, M Lokot Nasution, kepada wartawan, Jumat (15/07/2022), mengapresiasi telah berlangsungnya sampai tuntas Muscab IV DPC Partai Demokrat Medan.
Selanjutnya, terang Lokot, tahapan memasuki fit & proper test di DPP Partai Demokrat. Setelah itu DPP akan menetapkan 1 dari 2 calon untuk menjadi Ketua DPC Demokrat Medan 2022-2027 yang ditandatangani Ketum DPP, AHY.
Bersama DPC Kota Medan, DPC Asahan, Pakpak Bharat, Sibolga, dan Tanjungbalai juga melaksanakan Muscab IV serentak pada gelombang III itu.
Dari masing-masing DPC yang berkontestasi, sebut Lokot, ada DPC yang calon ketuanya 1 atau aklamasi seperti Tanjungbalai dan Sibolga. Namun DPC Asahan dan Pakpak Bharat, calonnya ada 2, termasuk Medan.
Ia juga menyampaikan tentang beragam berita yang beredar tentang Muscab DPC Partai Demokrat Medan ricuh. Menurut Lokot, apa yang dijalankan Panitia Muscab adalah sesuai dengan pedoman dan amanat Ketua Umum di Partai Demokrat.
"Demokrat ini adalah partai yang teduh, etika kami terjaga oleh adab yang diajarkan orangtua dan pendiri partai kami, Bapak Susilo Bambang Yudhoyono, tidak ada ribut-ribut di partai kami, semua jelas sesuai dengan pedoman dan amanat ketua umum kami," ujar Lokot.
"Jika ada sedikit teriak-teriak, itu biasa dalam arena musyawarah, dan itu biasa. Kawan-kawan semua bersemangat ingin bersama membesarkan partai. Alhamdulillah setelahnya semua kembali berangkulan," pungkas Lokot.