Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Panyabungan. Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Khairani (40), warga Desa Pasar VI Tunas Karya, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatra Utara diserang buaya saat mencari kepah atau lokan di Sungai Natal. Korban menderita luka-luka di bagian perut dan tangan sehingga terpaksa dilarikan ke RSUD Husni Thamrin Natal, Senin (8/8/2022).
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Husni Thamrin Natal, dr Faisal membenarkan bahwa pihaknya menerima seorang pasien yang mengalami luka-luka karena serangan buaya di anak sungai di kawasan perkebunan sawit PT Gruti di Kecamatan Natal.
"Pasien sudah mendapatkan perawatan medis dan penangan serius di ruangan ICU dan laporan dokter yang menangani sudah mengalami peningkatan kesehatan,”sebutnya.
dr Kholila yang menangani korban sergapan buaya itu mengaku kondisi korban sudah stabil dan sudah dirawat inap. "Ibu sudah kita berikan perawatan karena mendapat luka dibagian tangan kanan, luka robek di bagian perut serta ujung jari manis,” sebutnya.
Dikatakannya, kondisi pasien berangsur membaik saat ini, namun korban tetap dirawat inap untuk mendapatkan pertolongan medis lanjutan secara intensif sehingga bisa dinyatakan pualang nantinya.
Sabrina, teman Khairani saat mencari kepah di sungai tersebut menceritakan kronologi kejadian tersebut. Ia mengatakan, ada 9 ibu rumah tangga yang kesehariannya mencari kepah di sungai tersebut untuk mencari nafkah.
“Jelang sore sekitar pukul 13.00 WIB para ibu rumah tangga tersebut hendak keluar dari aliran sungai beranjak pulang. Namun Khairani yang belakangan naik dari aliran sungai langsung diterkam buaya sehingga para ibu rumah tangga tersebut sebagian lari dan sebagian langsung menolong korban,” katanya.