Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Kisaran. Kabupaten Asahan memiliki beberapa daerah yang dinilai rawan bencana. Maka itu Pembentukan kampung siaga bencana dilakuan di Asahan.
Bupati Asahan melalui Asisten Ekonomi Pembangunan, Muhilli Lubis mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan fasilitasi Pembentukan Kampung Siaga Bencana (KSB).
“Saya berharap dengan kegiatan fasilitasi KSB ini, masyarakat memiliki kemandirian untuk beradaptasi dan kesiapan dalam menghadapi bencana,” kata Muhilli, Kamis (11/08/2022) saat membuka acara tersebut di Kecamatan Sei Dadap.
Muhilli juga mengimbau kepada para camat yang wilayahnya rawan bencana agar dapat merancang strategi penanggulangan bencana sesuai dengan arahan yang di berikan Kementerian Sosial RI. "Tingkatkan sinergitas antar elemen masyarakat, baik dari pemerintah, swasta, organisasi kemasyarakatan dan elemen lainnya," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Asahan Asrul Wahid menyampaikaan bahwa fasilitasi pembentukan Kampung Siaga Bencana bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana.
Asrul menyebutkan peserta kegiatan fasilitasi pembentukan KSB sebanyak 410 orang yang terbagi dalam 3 tahapan kegiatan. Yakni persiapan dan sosialisasi akan diikuti peserta sebanyak 100 orang, pelatihan teknis diikuti 60 orang peserta.
Sedangkan simulasi dan pencanangan akan diikuti 250 orang peserta dan akan berlangsung selama 3 Hari dimulai tanggal 08 sampai 10 Agustus 2022.