Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaiky.com-Padang Sidimpuan. Marida Siregar (52), pedagang keliling kacang rebus menaruh harapan jualannya bisa habis terjual di tengah keramaian acara dakwah Gus Miftah Maulana Habiburrahman, di Alaman Bolak Padang Nadimpu, Kota Padang Sidimpuan, Senin (15/8/2022) sore hari. Benar saja, di penghujung dakwah Gus Miftah selesai, hanya tersisa dua bungkus kacang bogor rebus.
Pancaran gembira terlihat dari wajah yang sudah terlihat keriput. Ia pun mulai menghitung lembar demi lembar uang hasil penjualan kacang rebusnyaitu. "Alhamdulillah ada sekitar Rp 600.000, penjualan yang berkah," ujar Marida.
Marida Siregar adalah seorang ibu rumah tangga yang kesehariannya berdagang kacang rebus keliling. Kacang rebus yang dijualnya hanya kacang tanah dan kacang bogor. Berjualan keliling cara dia membantu keuangan suami sehari-hari dan bisa menyekolahkan anak-anaknya.
"Jualan kacang rebus hanya di tempat keramaian saja, kadang di acara pesta dan kadang acara seperti ini. Ini usaha yang pas buat saya menghidupi 5 anak.Tinggal 2 dua lagi belum kawin, duanya masih sekolah satu masuk perguruan tinggi tahun ini satu lagi masih SMP," cetusnya.
Dijelaskan, harga kacang yang dijualnya itu mengalami kenaikan harga, sehingga keuntungan yang dia peroleh hari itu tidak begitu besar. Namun penjualan hari itu termasuk yang terbaik selama dia berjualan.
"Jarang jualannya habis semua, kali ini termasuk baik keuntungan diperoleh sekitar 30 persen setelah modal dipotong," katanya.
Dia optimis pada peringatan HUT ke-77 Republik Indonesia ini kegiatannya semakin padat, berjualan di tempat-tempat keramaian. "Semoga rezeki berkah di peringatan hari kemerdekaan Indonesia yang dirayakan di banyak tempat ini," katanya.
Ceramah Gus Miftah
Miftah Maulana Habiburrahman atau yang akrab disapa Gus Miftah memberikan ceramah kebangsaan di Kota Padang Sidimpuan, Senin (15/8/2022). Ribuan warga dari berbagai daerah Tabagsel hadir memenuhi Aula Alaman Bolak Padang Nadimpu tempat acara diselenggarakan.
Wali Kota Irsan Efendi Nasution menyambut baik kehadiran Gus Miftah di bumi dalihan natolu. Kajian kebangsaan yang menjadi tema ini merupakan upaya menyongsong 77 tahun kemerdekaan Indonesia.
"Kajian ini menjadi semangat bagi kita untuk merawat kebangsaan dan menjaga keutuhan NKRI di Tapanuli Bagian Selatan ini," katanya.