Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN Sumut) akan mencoba menginisiasi para rektor perguruan tinggi yang ada di sekitar Jalan Williem Iskandar Medan Estate, Sumut, untuk bersama-sama memperbaiki jalan di tempat itu.
Seperti diketahui, selama bertahun-tahun jalan utama sentra kampus itu, dibiarkan rusak parah. Jika pun ada perbaikan, tak berapa lama, jalan itupun kembali rusak. Lubang dimana-mana dan bila hujan turun sesaat, badan jalan langsung tergenang air. Kondisi yang memprihatinkan mengingat di sana setidaknya ada 9 kampus baik negeri maupun swasta antara lain, UIN Sumut, Unimed, Amir Hamzah, Universitas Medan Area, Kampus Wilmar dan sebagainya.
Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga UIN Sumut, Dr Maraimbang MA mengatakan akan mencoba menginisiasi para pimpinan perguruan tinggi yang ada di sana untuk urun rembug mencari solusi. Hal itu ditegaskan Maraimbang menanggapi usulan awak media saat Temu Ramah dan Silahturrahim dengan media di Medan, Rabu (14/9/2022).
"Usulan itu sangat baik, tentu saya akan berkoordinasi dulu dengan Bapak Rektor UIN Sumut dan mungkin juga kepada para wakil rektor perguruan tinggi yang ada di sana agar mereka bisa menyampaikan ke rektornya masing-masing. Mungkin UIN Sumut bisa menjadi inisiator untuk itu," kata Maraimbang.
Pejabat UIN Sumut yang baru dilantik Juli 2022 lalu itu, juga mengaku tak habis pikir mengapa jalan itu dibiarkan rusak, padahal menurutnya, yang namanya sentra kampus, akses jalannya harus baik bahkan harusnya ditata layaknya sebuah taman.
"Sama-sama kita rasakan parahnya jalan itu. Lubang dimana-mana. Nanti kalau perbaikan, sebentar lagi rusak. Ini salah satunya karena truk-truk besar juga melintas di situ. Saya juga bingung, kok kesannya pemerintah membiarkan. Ide yang baik ini, mudah-mudahan akan bisa direalisasikan secara bersama-sama pimpinan perguruan tinggi di sana. Mudah-mudahan para rektor akan mendengar dan mau urun rembug," kata Maraimbang.
Terkait terbatasnya akses transportasi menuju kampus UIN Sumut di Tuntungan, yang juga dikeluhkan awak media, Maraimbang menjelaskan, sebelumnya pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak yang berwenang. Meski begitu, kata Maraimbang, pihaknya akan kembali mengingatkan, jangan sampai hal itu menyulitkan para mahasiswa.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Akademik Kemahasiswaan dan Kerjasama (AAKK) UIN Sumut, Dr Dur Brutu MA yang juga hadir di acara itu, mengatakan, silahturrahim dengan awak media merupakan satu hal penting yang dilakukan UIN Sumut untuk mendengar masukan, kritik dan saran dari media.
"Saya berterimakasih kepada wartawan yang senantiasa memberi perhatian kepada UIN Sumut. Berkat wartawan, acara-acara yang digelar UIN Sumut bisa diketahui publik secara luas yang bertujuan untuk memajukan kampus ini," terang Brutu.
Hal sama disampaikan Kasubbag Humas dan Informasi UIN Sumut Yuni Salma. Sejauh ini, peran media, kata Yuni, sangat penting dalam mensosialisasi kegiatan yang digelar UIN Sumut. Sejauh ini pihaknya juga sangat terbuka bila ada wartawan yang ingin mengkonfirmasi. Menurut Yuni, kerjasama ini penting untuk mendapatkan masukan dari awak media.