Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sibolga. Jalanan di inti Kota Sibolga kotor dan berdebu akibat aktivitas truk pengangkut tanah untuk proyek destinasi wisata di komplek Pelabuhan Lama Sibolga. Masyarakat pengguna jalan pun resah dengan fenomena tersebut.
Sukri, warga pengguna jalan mengatakan, setiap hari puluhan truk pengangkut bahan galian golongan (c) tersebut terlihat mondar-mandir di Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sibolga Kota.
Menurut dia, puluhan truk itu rodanya dipenuhi tanah liat, kemudian jatuh dan menempel di badan jalan. Jadi, abu itu berasal dari bekas tanah liat yang dibiarkan, tidak disiram.
“Tentunya ini sangat meresahkan, mata kita pun terasa sakit saat melintasi jalanan yang berdebu tersebut,” kata Sukri, kepada wartawan di Sibolga, Jumat (30/9/2022).
Dia pun meminta Pemko Sibolga memperhatikan kondisi tersebut, dengan mengerahkan armada mobil pemadam kebakaran (Damkar) untuk menyiram badan jalan tersebut agar tidak berdebu.
Kepala Satpol PP dan Damkar Kota Sibolga, Juangon Daulay ketika dikonfirmasi mengatakan, penyiraman jalan yang berdebu akibat truk pengangkut tanah itu bukan wewenang pihaknya. Tetapi itu tanggung jawab pihak rekanan atau pemborong.
"Mohon maaf, kalau saya tidak salah. Itu adalah tanggung jawab pihak rekanan," singkat Juangon Daulay.