Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyampaikan hasil konsolidasi seluruh kader PKB jelang 2024. Cak Imin lantas mengajak Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto untuk mewujudkan target-target itu.
"Agenda minimal yang sudah dikalkulasi dan dianggap bisa atasi keadaan-keadaan 2024. Saya ingin sampaikan hasil itu sebagai berikut," kata Cak Imin di acara PKB Road To Election 2024 di Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu (30/10/2022). Prabowo hadir dalam acara tersebut.
Ada beberapa target dari hasil konsolidasi PKB. Pertama, memperjuangkan listrik gratis bagi masyarakat miskin. Cak Imin memandang, Indonesia mampu melayani 32 juta warga miskin dengan kebutuhan anggaran Rp 17,7 triliun per tahun.
"Nanti tahun 2023 PKB wajib perjuangkan dan sukseskan program listrik gratis untuk orang miskin. Sudah dihitung anggarannya, ternyata hanya Rp 17,7 T per tahun. Insyaallah dengan masyarakat pengguna listrik 450 watt jumlahnya yang gunakan adalah 32 juta warga negara. Ini yang akan, sudah dihitung mendapatkan subsidi gratis 100 persen untuk rakyat miskin," jelasnya.
Selanjutnya, PKB akan melakukan percepatan penanganan ketersediaan pupuk bagi para petani. Di samping itu, pihaknya juga mengupayakan subsidi pupuk 100% bagi para petani dengan kepemilikan lahan 0,5 hektare.
"Kedua, problem pupuk harus diatasi dengan cepat. Pertama, ketersediaan pupuk harus di depan mata para petani secepat-cepatnya. Kedua, untuk petani dengan kepemilikan lahan 0.5 hektar mendapatkan subsidi pupuk 100 persen dari negara," ujarnya.
Kemudian, target selanjutnya ialah menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) untuk sepeda motor hingga angkutan umum. Cak Imin menuturkan, setidaknya RI mesti menggelontorkan anggaran Rp 267 triliun per tahun untuk mewujudkan target ini.
"Ketiga menurunkan harga BBM khusus untuk, bukan untuk kamu, khusus untuk sepeda motor dan angkutan umum. Sudah dihitung kira-kira setahun Rp 267 triliun. Ada duitnya, nggak masalah," ujarnya.
Target selanjutnya memberikan bantuan modal tanpa agunan dan tanpa bunga untuk pengusaha muda. Cak Imin menganggap kaum muda sebagai bonus demografi mencapai puncaknya pada tahun 2030. Sebelum para kaum muda memasuki usia tua, partainya akan memanfaatkan waktu tersebut untuk kemajuan bangsa.
"Setelah masuk 2030 hingga 2038 usia tua tidak seperti hari ini. Jadi, kita hanya punya waktu 7 tahun miliki kesempatan mengupgrade total energi kaum muda," terangnya.
"Ada banyak program, salah satu yang real bisa dilaksanakan adalah berikan bantuan modal tanpa agunan dan tanpa bunga untuk pengusaha muda. Kalau ditanya agunannya apa, jawabannya usia muda itu agunan untuk negara bangsa kita," tambah dia.
Terakhir, PKB bertekad menaikkan dana pensiun untuk para purnawirawan TNI hingga Polri. "Menaikkan dana pensiun untuk TNI dan Polri serta para pejuang-pejuang yang menjadi pelayan bangsa. Itulah yang jadi keputusan konsolidasi PKB," ucapnya.
Cak Imin lantas mengajak Prabowo beserta kader Gerindra memperjuangkan hasil konsolidasi itu pada 2024 mendatang. Dia berharap hasil konsolidasi itu dapat dijadikan kesepakatan koalisi untuk menjadi target di 2024.
"Alhamdulillah Pak Prabowo datang ikut saksikan. Sekaligus, kalau kita mau koalisi, ini yang diperjuangkan bersama dalam koalisi yang akan datang," imbuhnya. (dtc)