Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan mengajak kaum milenial sigap merebut peluang. Menurut Anies, kaum milenial jangan mau jadi penonton, namun harus menjadi pemimpin dengan merebut kesempatan. Hal itu dikatakannya saat berdiskusi dengan mahasiswa dan pelajar di Prananda Surya Paloh (PSP) Foundation di Medan, Sabtu (5/11/2022).
"Menjadi pemimpin itu tak harus terlibat politik. Dengan gagasan seseorang bisa menjadi pemimpin, jika gagasan itu bisa membuat orang tertarik mengikutinya," kata Anies.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga tidak sepakat dengan anak-anak muda yang berjiwa tua. Anak-anak muda dengan jiwa tua itu, salah satu cirinya suka menggunakan istilah-istilah yang sering digunakan kaum tua.
"Makanya saya tidak sepakat jika anak-anak muda menggunakan istilah menjabat. Istilah menjabat atau pejabat semangatnya tidak mencerminkan anak muda. Lebih tepat kalau diberi tanggungjawab," kata Anies.
Selain istilah itu, Anies juga mengkritik istilah SDM yang lazim digunakan. Menurut Anies istilah SDM cenderung industrialis dan akan lebih manusia bila menggunakan istilah pemberdayaan kualitas manusia.
"Saya semakin optimis kita punya stok calon-calon pemimpin bangsa dari daerah ini. Yang terpenting jangan menyia-nyiakan waktu dan rebut kesempatan dengan penuh tanggungjawab," kata Anies
Sebelumnya, Prananda Surya Paloh mengatakan, pihaknya sengaja mendatangkan Anies untuk berdiskusi dengan kelompok milenial di Medan. Prananda berharap, kehadiran Anies bisa memicu motivasi anak-anak muda untuk berlomba-lomba menjadi pemimpin di masa mendatang.
"Kegiatan-kegiatan seperti ini akan kami upayakan agar kontinu dilakukan, sehingga selain mengasah kemampuan diskusi, juga memotivasi kaum milenial," kata Prananda.