Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Bangunan rumah toko (Ruko) bagi warga terdampak sosial atas pelaksanaan even internasional F1 H2O di Pelabuhan Balige, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara kini sedang tahap pengerjaan sebagai bukti pemerintah setempat serius memenuhi janji.
Kepala Dinas PUPR melalui Kepala Bidang Cipta Karya, Untung Sirait mengatakan bangunan ruko yang direncanakan untuk warga terdampak sosial atas hunian di sempadan Danau Toba dijadikan tempat pelaksanaan F1 H2O.
"Rencana bangunan sebanyak 33 ruko dikerjaka secara bertahap. Untuk masa tahun anggaran yang di plot di PAPBD jumlahnya sebanyak 17 unit sisanya direncanakan mempergunakan sumber dana CSR," katanya.
Pembangunan rumah toko milik Pemerintah Kabupaten Toba dan kedepan untuk terdampak sosial berdiri di Jalan Mulia Raja Balige, Nomor Kontrak 01/SPK/PBG-CK/PAPBD/X/2022 sebesar Rp 5,1 miliar masuk dalam program penataan bangunan.
"Sebelumnya direncanakan bangunan di Lapangan Sisingamangaraja namun karena berbagai kajian dan pertimbangan dipilih lokasi balerong lama di pelabuhan," ungkapnya didampingi staf PUPR Rizal Hutagalung.
Sebagai pelaksana dari CV Karya Febrina Energi, Roy Simanjuntak mengatakan untuk pembangunan ruko yang dipercayakan oleh Pemkab Toba kepadanya akan diupayakan pelaksanaan yang tepat waktu.
"Semua alat dan tenaga kita maksimalkan tujuannya bagaimana pelaksanaan pembangunan selesai sesuai yang diharapkan," ucapnya.
Calon penghuni,Jekson Siagian menyambut baik upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah mendirikan rumah toko kepadanya sebagai terdampak dan akan dipergunakan untuk tempat usaha.
"Program ini kami sambut,semoga tempat yang disediakan membawa rejeki bagi kami sebagai tempat usaha," katanya.