Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tanah Karo. Proses evakuasi sopir truk pengangkut CPO korban longsor di jalan lintas Karo-Dairi, kawasan Penatapen 2, Dusun Aek Hotang, Desa Pangambatan, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, dilanjutkan hari ini, Kamis (15/12/2022). Sopir diprediksi sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Kapolres Tanah Karo, AKBP Ronny Nicolas Sidabutar kepada medanbisnisdaily.com menjelaskan, pihaknya melalui Tim Tanggap Bencana Polres Tanah Karo dibawah pimpinan Kasat Samapta AKP Enda Tarigan bersama jajaran Kodim 0205/TK, Basarnas Medan, Pemda Karo dan unsur lainnya akan melakukan evakuasi lanjutan.
Evakuasi kemarin terkendala cuaca akibat deraian hujan yang cukup menyulitkan petugas lapangan. Selain itu posisi korban di bawah truk yang diatasnya masih menumpuk banyak material lumpur dan kayu yang menindih kendaraan. Lokasi truk pengankut CPO yang terseret itu berada di dalam jurang yang terjal dan curam.
Camat Merek, Bartholomeus Barus, ketika dihubungi melalui telepon selularnya mengatakan hal senada terkait kendala evakuasi hari Rabu (14/12/2022) kemarin, dikarenakan cuaca yang tidak menentu. Posisi korban di bawah truk terbalik yang sudah ringsek ditutupi bongkahan kayu dan material longsoran lainnya menyulitkan tim evakuasi.
Seperti diberitakan sebelumnya trukk tangki pengangkut CPO Nopol 8909 CJ, tujuan Medan itu, dikemudikan oleh Wahyu Hidayat alias Dedek. Korban merupakan warga Tanjung Mulia Hilir Medan, Kota Medan. Kenderaan terseret material longsoran ke dalam jurang yang perkirakan mencapai kedalaman sekitar 100 meter pada Selasa (13/12/2022) malam, sekitar pukul 23.00 WIB.