Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Kisaran. Bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang informasi hoax kepada pelajar, Sekolah Menengah Atas ( SMA ) Negeri 4 Kisaran, Kabupaten Asahan menggelar pelatihan jurnalistik.
Kepala SMA Negeri 4 Kisaran, Esmi Pohan, MPd menjelasakan pelatihan jurnalistik yang diikuti seluruh pengurus Orientasi Siswa Intra Sekolah ( OSIS ) dan Majelis Permusyawaratan Kelas ( MPK ) digelar untuk lebih mengenalkan pendalaman tentang dunia jurnalistik bagi peserta anak didik dan sekaligus mengenal berita hoax.
”Harapan kita pelatihan ini bisa bermaanfat buat mereka. Khususnya mereka bisa paham informasi yang benar atau yang salah, sekaligus bisa menulis dengan benar sesuai rambu rambu,” ucap Esmi saat membuka kegiatan, Jumat (16/12/2022) di Aula sekolah setempat
Pelatihan jurnalistik yang diikuti oleh 100 orang peserta merupakan salah satu agenda ataupun program dalam menunjang kegiatan proses belajar mengajar dari Sekolah Penggerak SMA Negeri 4 Kisaran yang berbasis kurikulum Merdeka. “ Program ini merupakan program OSIS yang berbiaya dari BOS,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Asahan, Indra SK, yang juga hadir sebagai narasumber kegiatan menjelaskan bahwa untuk melakukan penulisan berita harus memahami kode etik jurnalistik, sehingga berita yang dibuat tidak pemberitaan hoax.
“Wartawan haram membuat berita bohong, karena hal itu melanggar kode etik,” sebutnya, sembari mengatakan dalam menjalan tugas, wartawan dilindungi UU Pokok Pers Nomor : 40 Tahun 1999.
Terkait kegiatan Ketua OSIS SMA Negri 4 Kisaran M. Fazri Manurung menyebutkan bahwa dengan pelatihan tersebut memberikan pengetahuan khsusu kepada pelajar tentang pentingnya ilmu jurnalistik dan pentinya peran wartawan untuk menyampiakan informasi kepada masyarakat.