Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Belawan. TNI AL melalui Komando Armada (Koarmada-1) yang membawahi Pangkalan Utama TNI AL-I (Lantamal-I) Belawan berkomitmen meningkatkan operasi intelijen di perairan Indonesia guna mengantisipasi penyelundupan narkotika dan obat-obat berbahaya (Narkoba).
Panglima Komando Armada-I, Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah, mengatakan itu kepada sejumlah wartawan saat memaparkan hasil tangkapan penyelundup 43 bungkus atau 45 kg sabu dari Thailand, di Mako Lantamal-I Belawan, Senin (26/12/2022).
Pati bintang dua ini menyebutkan, TNI AL tetap melakukan operasi intelijen dengan menyelidiki penyelundupan narkoba dari luar negeri lewat komunikasi dengan agen-agen di negara tetangga maupun jaringan di dalam negeri.
Dengan keberhasilan pengungkapan sabu jaringan internasional di Lhokseumawe, sebut Arsyad, TNI AL telah menyelamatkan rakyat Indonesia dari bahaya narkoba.
Hadir dalam paparan tersebut Danlantamal-I Laksamana Pertama TNI Johanes Djanarko Wibowo dan Danlanal Lhokseumawe Kolonel Mar Dian Suryansyah.