Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tapsel. Kinerja Polres Kabupaten Tapanuli Selatan sejak Tahun 2022 mengalami peningkatan yang cukup baik. Hasil survei kepatuhan Ombudsman mencatat Polres Tapsel masuk zona hijau dari 28 polres jajaran Poldasu.
Kapolres Kabupaten Tapanuli Selatan, AKBP Imam Zamroni, S.Ik, MH dalam siaran pers capaian kinerja Polres tapsel Tahun 2022, Jumat (30/12/22), menjelaskan, pada gangguan kamtibmas menunjukkan trend peningkatan dalam penanganan Jumlah Tindak Pidana (JTP) tahun 2021 terdapat 823 kasus meningkat menjadi 1059 tahun 2022 (70%). Penyelesaian Tindak Pidana (PTP) 581 meningkat menjadi 764 (72%).
Begitu juga pada Pencapaian restorative jusrtice pada tahun 2022 meningkat dari tahun 2021 penyelesaian kasus yang ditangani polisi juga ikut meningkat pada sekitaran.
Kalau pada tahun 2021 ada 823 menjadi 1059 (JTP) dan Restorative Justice Tahun 2021 183 atau 22,23% dan Pada Tahun 2022 189 atau 17, 84% kejahatan konvensional tahun 2022 meningkat dari tahun 2021.JTP dari 797 menjadi 1030 tahun 2022. Proses Penyelesaian Tindak Pidana (PTP) 571 atau 71,64% menjadi 746 atau 72,42% tahun 2022.
Kejahatan kekayaan Negara Kapolres memaparkan pihaknya berhasil menyelamatkan uang negara sepanjang tahun 2022 sebesar Rp 3,5 miliar dari Kabupaten Tapanuli selatan dan Kabupaten Padang Lawas utara (Paluta).
“Dari Kabupaten Tapanuli Selatan berhasil kita selamatkan lebih dari Rp 2,6 miliar dan dari Kabupaten Paluta Rp 813 juta,” katanya
Dalam upaya pemulihan ekonomi nasional polres Tapsel melakukan banyak hal diantaranya turut aktif memantau persediaan bahan pangan dan pendistribusian BBM paska terjadinya kenaikan di tahun ini.
"Sesungguhnya banyak hal yang sudah dilakukan polres termasuk memastikan pendistribusian bantuan langsung tunai (BLT) dan ketersedian minyak goreng," katanya.
Bersama pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan pihak polres juga memanfaatkan lahan polres Tapsel di Sipirok untuk di tanami tanaman palawija. "Itu juga dalam rangka upaya pemulihan ekonomi nasional," katanya.
Perlindungan anak dan perempuan Polres Tapsel juga berhasil menyelesaikan kasus video viral anak sekolah yang menendang Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) An Leni Boru Saragih (39) di Panompuan Jae Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan dan juga kasus pencabulan terhadap anak dibawah umur. Begitu juga halnya penindakan pelanggaran lalulintas yang selama tahun 2022 tercatat total kerugioan materi mencapai Rp 989 juta lebih.
“Keberhasilan strategi deteksi dini, preemtif, preventif dan sinergitas TNI-Polri, Pemuka agama dan tokoh masyarakat tidak ada terjadi konflik sara, separatisme, makar THD, Kemanan Negara Makar THD Pres/Wapres, Bentrok TNI-Polri , bentrok massa, perkelahian pelajar dan mahasiswa,” katanya.
Pada pelaksanaan pemilihan kepala desa di Kabupaten Tapanuli selatan sebanyak 106 Desa Polres Tapsel berhasil mewujudkan suasana kondusif dengan melibatkan 647 personil dan berkat sinergitas TNI-Polri dan stakeholder lainnya.
Pilkades yang digelar pada Tahun 2022 ini berjalan sukses dan damai. Demikian juga vaksinasi menurut Kapolres Tapsel sangat baik capainnya di daerah wilayah hukumnya.