Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Setelah pekan lalu harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit tertinggi di tingkat petani Sumut anya Rp 2.070/kg, pekan ini harganya terdongkrak ke Rp 2.325/kg. Harga tertinggi diterima petani di Kabupaten Padanglawas Rp 2.325/kg. Sedangkan harga terendah diterima petani Kabupaten Pakpak Bharat senilai Rp 1.870/kg.
Harga tertinggi TBS sawit diterima petani di Kabupaten Padanglawas Utara Sedangkan harga terendah diterima petani Kabupaten Pakpak Bharat senilai Rp 1.870/kg.
Secara rinci, harga TBS di 15 daerah penghasil sawit di Sumut pekan ini, yakni:
1. Langkat Rp 2.050/kg
2. Deli Serdang Rp 1.900/kg
3. Serdang Bedagai Rp 2.2100/kg
4. Simalungun Rp 2.100/kg
5. Batubara Rp 1.920/kg
6. Asahan Rp 1.945/kg
7. Labuhanbatu Utara Rp 1.970/kg
8. Labuhan Batu Rp 2.025/kg
9. Labuhanbatu Selatan Rp 2.010/kg
10. Padanglawas Utara Rp 1.990/kg
11. Padanglawas Selatan Rp 2.325/kg
12. Tapanuli Selatan Rp 1.900/kg
13. Tapanuli Tengah Rp 1.900/kg
14. Mandailing Natal Rp 2.300/kg
15. Pakpak Bharat Rp 1.870/kg
Sementara itu, untuk harga rata-rata TBS di daerah penghasil sawit di Sumut pekan ini berkisar Rp 1.870 hingga Rp 2.325 dari pekan lalu Rp1.800 hingga Rp 2.060/kg.
Menurut Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumut, Gus Dalhari Harahap, kenaikan harga TBS di petani justru terjadi saat harga CPO di pasar internasional ambruk sekitar 3,3% ke MYR 3.984/ton. "Meski memang kenaikan di pekan ini belum sesuai dengan keinginan petani. Apalagi masih ada delapan daerah penghasil yang harganya masih berkutat di bawah Rp 2.000/kg," katanya, Rabu (11/1/2023).
Gus mengatakan, meski harga di pekan ini naik, masih sulit untuk melihat harga di tahun ini. Di penghujung tahun lalu, harga sudah mulai turun hingga pekan lalu. Namun kenaikan TBS terjadi di pekan ini. "Tentu berharap harganya terus bertahan dan bisa kembali rata-rata di atas Rp 2.000/kg," katanya.