Medanbisnisdaily.com-Dairi. Bangunan gazebo yang berada di Taman Wisata Iman (TWI) Sitinjo, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara yang sebelumnya mengalami retak akibat gempa di Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), kini semangkin retak lantaran gempa bumi yang terjadi di wilayah Singkil, Provinsi Aceh yang terjadi beberapa waktu lalu.

Menghindari hal-hal yang tak diinginkan, Dinas Pariwisata Kabupaten Dairi mengimbau kepada para pengunjung yang datang untuk tidak menggunakan bangunan gazebo yang berada di lokasi TWI Sitinjo.

Hal itu disampaikan Kabid Pariwisata Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Dairi, Ripmo Padang kepada Medanbisnisdailay.com, Kamis (19/1/2023).

Disebutkannya, sebelumnya akibat dampak gempa yang terjadi di Tarutung salah satu bangunan gazebo di TWI roboh dan lainnya mengalami Retak-retak. Sekarang semangkin retak setelah terkena getaran gempa yang terjadi di Singkil.

"Kami sudah memasang imbauan untuk tidak ditempati sementara waktu pada bangunan gazebo," kata Ripmo.

Menurutnya, ada sebanyak tiga gazebo dilokasi taman firdaus sudah dipasangi dan ditempel imbauan larangan untuk tidak ditempati sementara, karena sudah mengalami keretakan akibat gempa bumi yang terjadi beberapa waktu terakhir.

"Tiga bangunan gazebo yang ada di lokasi taman firdaus kini kondisinya semangkin retak jadi sangat membahayakan," ujarnya.

Prihal imbauan yang diberikan Dinas Pariwisata Dairi meminta maaf kepada para pengunjung atas ketidaknyamanan saat berada di TWI Sitinjo.

"Sementara waktu, kami imbau kepada para pengunjung tidak menggunakan gazebo yang ada di TWI sampai selesai di perbaiki," imbaunya.

Perlu diketahui, gempa bumi tektonik dengan kekuatan 6,2 Skala Richter (SR) yang terjadi di wilayah Singkil Provinsi Aceh getarannya dirasakan sampai ke Kabupaten Dairi.

Gempa tersebut sempat membuat warga di kota Sidikalang ketakutan dan berhamburan keluar rumah.