Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Uci Flowdea mengaku sebenarnya mau damai dengan Medina Zein. Namun Medina tak ada itikad baik.
"Semenjak saya prescon berulang kali sebenarnya saya mau damai. Karena kasus yang di belakang dan yang lain masih menunggu. Tapi tidak ada respons baik dan saya akhirnya menutup pintu damai," kata Uci Flowdea ditemui di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (23/1/2023).
Uci juga meminta Medina untuk mengembalikan uangnya. Termasuk agar nama baiknya juga dikembalikan oleh Medina, namun semua itu tak dilakukan istri Lukman Azhari tersebut.
"Kan yang saya mau cuma dua, kembalikan uang saya dan kembalikan nama baik saya. Harusnya simpel, saya nggak nuntut Mba Medi ganti rugi atau gimana. Cuma minta uang kembali dan membersihkan nama baik saya. Cuma kan MZ tidak melakukannya, hari ini saya anggap mereka siap menjalani kasus ini buat berlanjut," bebernya.
Sehingga Uci yang merasa sebagai korban yang dirugikan meminta agar Medina dihukum seberat-beratnya. Uci juga merasa dirugikan karena harga dirinya diinjak-injak karena perkataan Medina yang membuat Uci sakit hati.
"Saya merasa dirugikan sebagai korban saya minta yang terberat aja, kalau Medi memang maunya harus ngejalanin dia harus masuk (penjara) ya sudah saya nggak bisa berbuat apa-apa. Kerugian nggak banyak, balik lagi kan soal harga diri udah diinjek-injek orang kita mau nggak sih? Nggak mau kan, kalau harga diri kita diperlakukan seperti itu gimana? Tahu sendiri kan Mba Medi kalau ngomong seperti apa seenak dia kan saya nggak terima digitukan," beber Uci.
Uci juga merasa Medina meminta maaf sacara personal pun tak cukup. Uci meminta Medina meminta maaf di media.
"Dengan minta maaf aja nggak bisa, dia harus minta maaf di media juga. Pada saat itu dia menghina-hina saya mengancam saya dia bikin di podcast ya perlakuan di media juga. Kalau face to face ya udah saya udah maafkan dia. Saya sebenarnya orang baik-baik saya nggak mau bermusuhan dengan siapapun, tapi saya dibuat seperti itu. Saya nggak terima. Banyak orang yang salah paham pada saat itukan, tapi dia nggak mau menjelaskan di media," imbuhnya.
"Kalau dia waktu itu ngundang media, lewat podcast-podcast, TV, ya udah balikin semuanya ke dia, saya mintanya (maaf) seperti itu. Kalau nggak bisa ngelakuin itu ya udah proses hukum tetap berjalan udah gitu aja," pungkasnya. dtc