Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatra Utara (Sumut), Nurul Hasanudin, meresmikan Pojok Statistik di Kampus Universitas Sumatera Utara (USU), Rabu (25/1/2023). Pojok Statistik berlokasi di Perpustakaan USU.
Hasan, sapaan akrab Nurul Hasanudin, mengatakan, pesatnya perkembangan teknologi di era industri 4.0 diikuti dengan adanya perubahan budaya dan pola hidup manusia. Kecepatan, kemudahan dan kenyamanan tak lagi menjadi suatu keinginan, namun sudah menjadi suatu kebutuhan hidup saat ini. Hal ini menjadi tantangan bagi perusahaan maupun penyelenggara pelayanan publik untuk memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen atau pengguna layanannya.
"Untuk menjawab tantangan tersebut, diperlukan suatu terobosan berupa program media promosi di lingkungan akademisi yang interaktif serta mengusung konsep kreativitas, pendampingan intensif, serta bersifat tematik sesuai dengan karakter milenial, yaitu Pojok Statistik. Pemilihan segmen mahasiswa didasarkan pada beberapa pertimbangan, antara lain mahasiswa merupakan segmentasi pengguna data terbesar yang melakukan transaksi konsultasi melalui portal Pelayanan Statistik Terpadu atau PST," kata Hasan.
Ia menambahkan, mahasiswa merupakan calon-calon pemimpinan dalam 10 tahun ke depan. Dengan meningkatkan literasi data statistik di kalangan akademisi, maka diharapkan kesadaran dalam pemanfaatan statistik dalam penyusunan kebijakan akan menjadi kuat.
Pembentukan Pojok Statistik bertujuan untuk meningkatkan literasi data statistik melalui penyelenggaraan layanan dan promosi yang optimal khususnya untuk segmen akademisi. Dengan meningkatnya literasi data statistik, diharapkan pemanfaatan data statistik BPS akan ikut meningkat dan kesadaran statistik di lingkungan akademisi juga akan meningkat sehingga memperkuat Sistem Statistik Nasional (SSN).
"Selain manfaat utama, Aksi Perubahan ini juga memberikan nilai manfaat bagi beberapa pihak, baik bagi internal BPS, maupun eksternal BPS. Pojok Statistik ini merupakan salah satu bentuk kolaborasi antara BPS dan Perguruan Tinggi untuk meningkatkan penyebarluasan informasi statistik serta meningkatkan kemampuan penggunaan dan pemanfaatan hasil statistik khususnya di lingkungan akademisi," kata Hasan.
Padan kesempatan tersebut, Hasan juga menyampaikan beberapa terobosan yang telah dilakukan BPS Sumut dalam rangka promosi dan peningkatan literasi statistik khususnya untuk segmen milenial. BPS Sumut saat ini memiliki official media sosial. Melalui media-media sosial ini diharapkan masyarakat khusunya kaum milenial lebih mengenal BPS Sumut dan produk-produk statistik yang dihasilkannya. Selain itu BPS Sumut juga memiliki jurnal riset analisis, statistika dan komputasi yang dikenal dengan nama Jarsic dengan alamat jarsic.org. "Jadi Bapak Ibu dan para mahasiswa bisa memanfaatkan dengan menuangkan tulisan-tulisan ilmiahnya di jurnal Jarsic tersebut," kata Hasan.
Hasan mengatakan, tahun ini adalah tahun penting bagi BPS. Pada tahun 2023 BPS akan menuntaskan kegiatan Pendataan Awal Regsosek, utamanya pelaksanaan Forum Konsultasi Publik (FKP) pada bulan Mei dan pelaksanaan lapangan pencacahan Sensus Pertanian pada bulan Juni dan Juli. Diharapkan kualitas data hasil Pendataan Awal Regsosek dan Sensus Pertanian menjadi lebih baik lagi hingga benar-benar dapat dijadikan sebagai bahan kebijakan bagi pemerintah.
"Tentunya kedua kegiatan tersebut perlu dukungan kolaborasi dari semua pihak di seluruh Indonesia, baik internal BPS maupun dengan Kementerian, Lembaga, dan Daerah. Mari bersama-sama menyukseskan Sensus Pertanian 2023 dengan publisitas yang masif untuk menghasilkan data pertanian Indonesia yang lebih baik," katanya.