Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Dr Muryanto Amin S Sos MSi, melantik 1.672 wisudawan periode II 2023/2023 yang berlangsung di Auditorium USU 6-7 Februari 2023. Wisuda yang juga disiarkan secara streaming di YouTube ini mengangkat tema "World Class University: Memperkuat Employer Reputation Alumni Universitas Sumatera Utara”.
Dijelaskan Rektor Muryanto, tema itu menyatakan transformasi substansial telah terjadi dalam lanskap pendidikan tinggi global selama dua dekade terakhir. Ada dua peran yang harus dilakukan pendidikan tinggi yaitu menjadi tempat pengembangan sumber daya manusia untuk negaranya sendiri dan sebagai pusat penciptaan dan penyebaran pengetahuan baru untuk masyarakat secara keseluruhan.
"Pendidikan tinggi di negara maju dan berkembang, berlomba untuk memenuhi kedua peran tersebut. Mereka diharuskan mengembangkan, menarik dan mempertahankan bakat untuk menghasilkan lulusan yang siap menghadapi masa depan. Pendidikan tinggi juga harus memastikan relevansinya dalam dunia pendidikan global yang berubah dengan cepat, untuk mengantisipasi competitiveness ekonomi global," kata Muryanto.
Dijelaskan Muryanto, saat ini pengelolaan pendidikan tinggi harus dijalankan dengan pendekatan korporasi. Salah satu ukuran yang dijadikan indikator untuk mengukur dua peran itu dalam penilaian world class university yakni jumlah lulusan yang memberikan kualitas reputasi pekerja/profesional.
"Seberapa berguna alumni USU bagi kepentingan industri dan memberikan kemajuan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat. Jawaban pertanyaan tersebut, secara objektif, hanya bisa diberikan pelaku industri," tambahnya.
Muryanto menambahkan, sesuai evaluasi internal USU, secara kuantitatif dan kualitatif di akhir tahun 2022, sebanyak 89% pelaku industri menyatakan puas dengan kinerja lulusan USU. Sementara sebanyak 11% yang menyatakan kurang puas.
"Pertimbangan penting lainnya adalah standarisasi yang diterapkan. Pelaku industri menyatakan lulusan program studi terakreditasi internasional akan mendapatkan imbalan jasa seperti gaji dan penerimaan lainnya yang lebih, ketimbang yang belum terakreditasi internasional," ungkapnya.
Berdasarkan data itu, sambung Muryanto, USU telah menyusun program prioritas yaitu kelas internasional yang akan dijadikan contoh pembelajaran menggunakan persyaratan internasional. Kelas internasional ditujukan sebagai basis paling bawah memperbaiki sekaligus meningkatkan kualitas pembelajaran integratif yang dapat diakses dengan mudah, menggunakan platform digital. Proses ini akan menghasilkan pendidikan inklusif.
Rektor menguraikan, berdasarkan penilaian employer reputation, USU mengalami kenaikan tahun 2022 yaitu 3,9 atau berada di 451 Top Perguruan Tinggi di Asia atau 1.201 top dunia. Sedangkan capaian di tahun 2023, USU meraih akreditasi Unggul BAN-PT, peringkat 1.200-1.400 QS WUR, 451 QS AUR, 1.500 THE WUR, peringkat 12 Webometrics PTN di Indonesia.
"Saya berharap saudara saudari selalu memberikan informasi terkait aktivitas saudara/i di dunia kerja setelah wisuda hari ini, dengan memanfaatkan platform Tracer Study Universitas Sumatera Utara. Tetaplah membuka link usu.ac.id dan tracerstudy.usu.ac.id, karena sangat membantu USU mendata perkembangan alumni yang menjadi salah satu indikator penilaian reputasi universitas dalam WCU," tutupnya.