Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sukses menjual properti di Kota Mandiri Bekala Desa Simalingkar A, Pancur Batu, Deli Serdang, PT Propernas Nusa Dua (PND) raih The Best Mortgage Achievement 2022 dari BTN Syariah Medan.
PT Propernas Nusa Dua, anak usaha BUMN Perumnas dan PTPN II itu berhasil mencapai 104 persen penjualan di tahun 2022 dengan realisasi kredit kepemilikan rumah (KPR) terbanyak, tingkat keterhunian konsumen yang sudah akad dan kedisiplinan konsumen untuk membayar angsuran.
“Penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi kami untuk meningkatkan penjualan produk properti di tahun 2023, seiring dengan meningkatnya permintaan konsumen yang ingin memanfaatkan sejumlah insentif kebijakan pemerintah,“ kata Direktur PT Propernas Nusa Dua, Rizqi Aswaransyah Pratama dalam keterangan tertulisnya, Selasa malam (7/2/2023).
Penghargaan diserahkan oleh Branch Manager Kantor Cabang Syariah Medan Edwin Barki kepada Direktur PND Rizqi Aswaransyah Pratama di Srikandi Medan dalam acara developer gathering silaturahmi membangun sinergi percepatan bisnis perumahan bersama BTN Syariah.
Rizqi mengaku sejak kepemimpinannya di PND pada September 2019, ia langsung melakukan gerak cepat. Antara lain melakukan ground breaking proyek Kota Mandiri Bekala yang diselenggarakan di 3 titik yaitu Kantor Perumnas Regional I, Kantor PTPN II dan Kantor Proyek Bekala. Hasilnya
terbit sertifikat HGB Nomor 1938 dan 1939 seluas 241,74 Ha serta Izin mendirikan bangunan (IMB) sehingga bisa tercapai akad KPR perdana untuk Proyek Kota Mandiri Bekala.
Rizqi menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan langkah strategis untuk meningkatkan marketing sales tahun 2023. Kemudian merencanakan pengembangan Kota Mandiri Bekala yang telah memiliki cluster cammelia dan cluster elaeis serta produk baru di proyek-proyek yang akan berjalan.
“Seharusnya sektor properti tahun ini akan lebih baik dibandingkan tahun lalu. Tahun ini bisa menjadi titik balik dan momentum bagi pasar properti untuk kembali tumbuh secara stabil,” ujarnya.***