Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Dairi. Ratusan juta uang nasabah Bank Sumut Cabang Sidikalang raib. Korban sudah melaporkan kasus tersebut ke Polres Dairi.
KBO Sat Reskrim Polres Dairi, Iptu Sumitro Manurung saat dikonfirmasi medanbisnisdaily.com di ruang kerjanya, Jumat (10/2/2023) mengatakan, bawa kasusnya masih dalam penyelidikan.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan, dan masih memintai keterangan dari para korban dan pihak Bank Sumut Sidikalang," kata Sumitro.
Disebutkannya, ada dua orang warga yang melaporkan kejadian itu, dan tidak menutup kemungkinan ada warga lain yang akan turut menjadi korban.
"Untuk saat ini masih dua orang korban yang melaporkan, dan kemungkinan ada warga lain yang akan membuat pengaduan," sebutnya.
Dijelaskan Sumitro, kasus raibnya uang nasabah ini dilakukan komplotan yang sudah terorganisir dengan membuat nomor layanan call center palsu dalam bilik mesin ATM untuk menjebak para korbannya.
Mereka juga melakukan pengganjalan pada mesin ATM, sehingga kartu ATM yang telah dimasukan korban saat melakukan transaksi tidak bisa keluar lagi.
Hal itu pasti akan membuat bingung korbannya, saat korbannya bingung salah seorang komplotan yang sudah memantau korbannya datang dan pura- pura ingin membantu.
"Orang dari komplotan itu kemudian menyarankan korban menelpon nomor call center palsu yang telah mereka tempelkan di bilik ATM," terang Sumitro.
Korban yang menelpon nomor call center palsu, akan diminta untuk memberikan kode PIN ATM. Setelah mendapat nomor PIN komplotan tersebut akan menguras tabungan milik korbannya.
Atas kejadian itu, Sumitro mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan waspada saat akan melakukan transaksi di ATM.
"Bila ada yang menjadi korban segera melaporkan ke Polres Dairi," imbaunya.