Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Presiden Jokowi mengakui ternyata masih banyak yang perlu diperbaiki di kawasan Danau Toba. Kepala Negara melihat itu setelah selesainya penyelenggaraan even internasional F1 PowerBoat Danau Toba di Balige, Kabupaten Toba, Sumatra Utara, Minggu sore (26/2/2023).
"Masih banyak yang perlu diperbaiki di wilayah Danau Toba. Infrastrukturnya, terminal airportnya, yang untuk F1 PowerBoat saja masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki," ujar Jokowi kepada pers sebagaimana dikutip medanbisnisdaily.com dari Youtube Sekretariat Presiden.
Menurut Presiden Jokowi, semuanya butuh waktu dan proses, tidak langsung ujuk-ujuk semua bisa diselesaikan. Semua kekurangan itu baru ketahuan setelah ada even-even besar seperti F1 PowerBoat Danau Toba seperti ini.
"Saya kira semua butuh waktu, semuanya butuh proses, tidak langsung ujuk-ujuk, oh jalannya kurang gedeh, apronnya untuk parkir pesawat kurang gede. Baru ketahuan setelah ada even-even besar seperti ini. Saya kira wajar untuk terus diperbaiki, semuanya butuh proses," ujar Presiden Jokowi yang didampingi Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan dan Menpora Zainuddin Amali.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini secara jujur mengaku baru pertama kali ini menonton even F1 PowerBoat. Ia pun berharap even-even besar seperti itu dapat digelar untuk membangun brand di masing-masing daerah.
"Saya bicara apa adanya. Ini sebuah even yang sangat seru sekali. Saya pertama kali melihat F1 PowerBoat ini. Dan kita harapkan even-even internasional ini bisa membangun brand setiap daerah. Kalau di sini, di Danau Toba ada F1 PowerBoat, di Mandalika ada MotoGP, di Jakarta ada Formula E, di Mandalika ada Superbike. Ini akan mentriger ekonomi di daerah. Sangat bagus sekali," papar Presiden Jokowi.
BACA JUGA: Duh! Lagi-lagi karena Angin, Laga Final F1 PowerBoat Danau Toba Dihentikan
Menurut Presiden Jokowi lagi, pemerintah juga akan menjajaki even internasional lainnya untuk digelar di Indonesia seperti Formula1.
"Semua kita jajaki karena akan membawa brand-brand kuat. Seperti F1 PowerBoat ini tidak mudah. Kita juga ingin menarik Formula 1 masuk ke Indonesia, mungkin tahun depan, saat ini masih penjajakan. Indonesia sedang menyiapkan tim menuju ke sana," ujarnya.
Kata Presiden Jokowi, F1 PowerBoat ini paling tidak ini bisa memberikan even besar pada destinasi-destinasi super prioritas daerah wisata di Indonesia.
"Itulah yang akan mentriger pertumbuhan ekonomi. Kalau ramai terus seperti ini, nanti akan muncul pembangunan hotel baru, restoran baru, karena pasti dibutuhkan. Akan muncul pertumbuhan ekonomi di daerah wisata super prioritas," terang politikus PDIP ini.
Even internasional F1 PowerBoat digelar selama 3 hari mulai 24-26 Februari 2023 di Pelabuhan Balige, Kota Balige, Kabupaten Toba, Sumatra Utara.
Presiden Jokowi dan sejumlah pejabat menonton langsung laga final F1 PowerBoat Danau Toba atau F1H2O pada Minggu sore.
BACA JUGA: Ribuan Warga Kecewa, Lama Menunggu Ee..Jokowi Hanya Lambaikan Tangan saat Tiba di Balige
Racer Bartek Marszalek dari Tim Stromoy Racing Polandia, keluar sebagai juara I, disusul Sami Selio dari Tim Sharjah Uni Emirat Arab sebagai juara II dan Erik Strak dari Tim Victory Swedia juara III.
Presiden Jokowi menyerahkan langsung piala juara I kepada Bartek Marszalek, kemudian Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan kepada Erik Strak dan Menpora Zainuddin Amali.
Jokowi menyalami ketiga racer jawara F1 PowerBoat Danau Toba itu lalu kemudian foto bersama, yang juga diikuti Luhut Binsar Panjaitan, Zainuddin Amali dan Direktur UIM, Raimondo Sanmartino.***