Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com- Nias Utara. Aspal mentah tumpahan kapal MT ASSHI di perairan laut Nias Utara yang terjadi pada Februari 2023 lalu dikumpulkan oleh pekerja dari perusahaan pihak ketiga. Data terupdate jumlah aspal yang terkumpul mencapai 39.710 kg atau 39,7 ton.
Kepala Dinas Kominfo melalui Kepala Bidang Teknologi Komunikasi dan Informatika Kabupaten Nias Utara, Terima Syukur Zebua ST saat di konfirmasi medanbisnisdaily.com, Kamis (16/3/2023), mengatakan, sesuai data yang telah diperoleh, pihak ketiga yang telah dipercayakan oleh pemilik Kapal MT ASSHI untuk pembersihan aspal mentah di perairan laut Nias Utara terkumpul 39.710 kg.
Terima Syukur Zebua, menjelaskan, dalam penanganan pembersihan aspal mentah tersebut telah dibentuk 3 Posko, yakni Posko Penanganan Afulu, Posko Penanganan Tugala Oyo dan Posko Penanganan Lahewa dan Pulau Tikus.
"Jadi hasil 39.710 kg aspal mentah Itu hasil akumulasi yang terkumpul dari 3 Posko penanganan per tanggal 15 Maret 2023 sore," ujar Terima Syukur.
Menurut Terima Syukur Zebua, untuk kompensasi bagi nelayan akibat tumpahan aspal mentah tersebut masih belum diberikan pihak kapal sesuai data yang telah dihimpun dinas terkait.
"Khusus untuk pembersihan aspal itu masih lanjut sampai tuntas," kata Terima Syukur Zebua.