Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Sumatera Utara, mencatat untuk ketersediaan stok daging sapi di Sumut ini, selama Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1444 H aman dengan kebutuhan konsumsi masyarakat.
Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Sumut, Lies Handayani Siregar menjelaskan, kebutuhan daging sapi pada bulan Maret 2023 sebesar 1.272 ton dan kebutuhan April 2023, sebesar 1.367 ton.
"Ketersediaan (stok) bulan Maret 1.532 ton dan ketersediaan bulan April 1.532 ton," ujar Kadis Lies Handayani kepada wartawan di Medan, Senin (27/03/2023).
Untuk memenuhi kebutuhan pasokan daging, Lies mengungkapkan Sumut juga mengimpor daging beku sapi.
Hal ini tetap diperlukan untuk memenuhi kebutuhan daging dengan spesifikasi atau kriteria tertentu, yakni medium high grade.
"Target produksi ternak tahun 2023 ini, sebesar 17.149,75 ton atau naik 2,9 persen dari tahun 2022, 16.650 ton," Kadis Lies Handayani.
Kadis Lies Handayani mengatakan, dalam mencapai target yang telah ditetapkan, Dinas Perkebunan dan Peternakan Sumut melaksanakan beberapa program kerja, yaitu, program pengembangan dan pelaksanaan sistem manajemen mutu benih/bibit ternak dan tanaman pakan ternak, dan bahan pakan.
Kemudian, program pengendalian penyediaan dan produksi benih/bibit ternak dan hijauan pakan ternak. Program perencanaan pengembangan prasarana, kawasan.
"Komoditas pertanian strategi yang dilaksanakan dalam pencapaian target tersebut antara lain, peningkatan kompetensi peternak dalam hal budidaya ternak melalui pembinaan dan pelatihan kelompok, peningkatan jumlah petugas penyuluh," kata Kadis Lies Handayani.
Selanjutnya, peningkatan populasi temak melalui penyebaran termak ke Kabupaten/Kota. Peningkatkan kualitas dan kuantitas pakan/bahan pakan melalui pemeriksaan langsung ke lapangan.
"Distribusi sarana dan prasarana pendukung produktivitas ternak seperti chopper, fasilitasi pabrik pakan mini, hammer mill, viar dan HPT," kata Kadis Lies Handayani.
Kadis Lies Handayani menambahkan pihaknya tengah menjalani program inseminasi sapi tahun 2023 ini, dengan target 150.000 ekor.