Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyebut 'tech winter' telah mengguncang industri teknologi yang di dalamnya termasuk usaha rintisan (start up). Namun, menurut Sandiaga ada sejumlah inovasi terkait ekonomi syariah yang bisa diterapkan oleh perusahaan teknologi untuk bangkit.
Hal itu disampaikan Sandiaga dalam talkshow Kajian Ekonomi Series 09 bertajuk 'Muslimtech Siapkan Layanan Bisnis Berbasis Teknologi' di Kawasan Jakarta Selatan, Sabtu (15/4). Acara yang diadakan MES (Masyarakat Ekonomi Syariah) DKI Jakarta bersama Muslimtech berkolaborasi dengan Sandiaga Uno itu bertujuan memfasilitasi pelaku usaha agar memahami bisnis teknologi syariah
"Kemarin ini sempat ada pernyataan bahwa 'tech winter is coming' jadi musim dingin untuk perusahaan-perusahaan besar, teknologi ini menghantui karena ada pengurangan dana," kata Sandiaga dikutip dalam keterangan tertulis, Minggu (16/4/2023).
"Semangat kepada perusahaan teknologi, menampilkan beberapa inovasi terbaru khususnya yang berkaitan dengan muslimtech dan ekonomi syariah," lanjut Sandiaga.
Selain perusahaan-perusahaan besar yang sudah menggunakan bisnis teknologi syariah, Sandiaga mendukung pengusaha pemula untuk turut terjun di dunia bisnis teknologi syariah. Sebab, kesuksesan sistem tersebut menurutnya bukan hanya memperbesar skala melainkan menciptakan dampak sosial yang baik.
"Kesuksesan perusahaan itu bukan memulai, tapi memperbesar skala dengan mengadopsi lebih banyak tata kelola yang memacu kepada keberlanjutan lingkungan, dampak sosial yang baik, maupun prinsip-prinsip ekonomi syariah," jelas Sandiaga.
Sebagai menteri yang memiliki background pengusaha, Sandiaga menyatakan bakal melakukan pembinaan guna memenuhi target kebangkitan ekonomi.
"Saya bisa memberikan pembinaan, ini harus berkolaborasi dengan dunia usaha. Diharapkan kolaborasi ini mampu mencapai target kebangkitan ekonomi, bisa memberikan solusi kepada masyarakat yang membutuhkan sentuhan," ungkap Sandiaga.
Sementara itu, Ketua Umum MES DKI Jakarta, Tito Maulana mengungkapkan kehadiran MES adalah untuk menyongsong ekonomi syariah. Hal ini diperlukan guna bisa mendorong bangkitnya perkembangan ekonomi umat.
"Tugas MES yaitu terus mendorong literasi ekonomi syariah dan membumikan ekonomi syariah itu menjadi akar rumput dari bisnis syariah yang dikerjakan, dalam hal ini teknologi, cara berteknologi tapi yang syariah," papar Tito.
Adapun talkshow tersebut merupakan program rutin kajian ekonomi series Yayasan Indonesia Setara. Kegiatan turut dimeriahkan dengan fashion show dari Arra Fashion Muslim.(dtf)