Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Libur Lebaran 2023, dimanfaatkan banyak masyarakat untuk berlibur di tempat-tenpat wisata menarik yang ada di Provinsi Sumatera Utara.
Salah satunya di kawasan otoritatif Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT), yakni Toba Caldera Resort di Sibisa, Kabupaten Toba, yang terus dipadati wisatawan sejak hari pertama Lebaran.
"Kami amati wisatawan antusias berkunjung ke tempat ini, Toba Calderon Resort," ujar Direktur Utama BPODT, Jimmy Bernando Panjaitan, dalam keterangan tertulis diterima Minggu (23/04/2023).
Di Toba Calderon Resort, BPODT telah menyiapkan sekaligus menambah atraksi kepada wisatawan yang datang seperti ATV, Flying Fox, Swing, hammock, painball shooting, panahan dan lain-lain.
Selain atraksi tersebut, juga tersedia fasilitas lainnya seperti Homepod dan Bell Tent yang disiapkan bagi wisatawan yang ingin menginap.
Kemudian ada Nom Addict Cafe and Kitchen yaitu tempat makan yang disiapkan sebagai tempat untuk wisatawan jika ingin membeli makanan dan minuman khas dari Toba Caldera Resort.
Dalam edisi libur Lebaran tahun ini, selain dari semakin banyaknya atraksi dan telah tersedianya Nom Addict Cafe and Kitchen, BPODT juga menggelar bazar yang berisi produk-produk UMKM hasil binaan BPODT, komoditas buah dari beberapa desa sekitar.
Ada juga panggung hiburan dan ada penyewaan sepeda motor listrik yang semuanya itu bermuara kepada rasa senang, aman, nyaman dan ada kenangan yang didapat oleh setiap wisatawan yang datang ke Toba Caldera Resort.
Dirut BPODT Jimmy Bernando Panjaitan mengungkapkan jumlah wisatawan yang berkunjung di Toba Caldera Resort sampai Minggu siang, tercatat sekitar 3.500. Kebanyakan adalah rombongan keluarga yang ingin berlibur. "Sampai siang hari tadi saya cek langsung di post sudah ada sekitar 3.500 pengunjung," ujarnya.
Memang, kata Dirut BPODT Jimmy Panjaitan, wisatawan yang berkunjung di libur Lebaran tahun ini bisa dua kali lipat dari tahun lalu. "Tahun lalu ada 30 ribu wisatawan ke Toba Caldera Resort. Kami harapkan bisa 60 ribu tahun ini," katanya.
Direktur Industri Pariwisata dan Kelembagaan Kepariwisataan (DIPKK) BPODT, Raja Malem Tarigan, menyampaikan atraksi wisata yang paling diminati adalah flying fox. "Baru setengah hari sudah ada 80 orang yang naik flying fox. Kebanyakan anak-anak dibawah umur 10 tahun" Katannya.
Ditambahkan Raja Malem Tarigan, atrakasi ATV masih menjadi primadona, yaitu track kategori medium-low menjadi incaran para wisatawan yang ingin menjajal arena track ATV. Terakhir untuk Nom addict Cafe and Kitchen hari ini data yang dihimpun ada sekitar 455 orang yang sudah menyantap hidangan ala Toba Caldera Resort.
BPODT melihat bahwa libur Lebaran tahun ini adalah momentum yang sangat penting. Sebab penyumbang angka kunjungan wisatawan tertinggi ke Toba Caldera Resort adalah pada saat libur Lebaran.
"Apalagi bahwa status BPODT yang saat ini sudah menjadi Badan Layanan Umum, tentu dengan bertambah ramainya wisatawan yang datang ke Toba Caldera Resort maka juga akan menambah kepada pendapatan BLU. Inilah yang membuat BPODT tak henti-hentinya berbuat maksimal dalam pengembangan kawasan Toba Caldera Resort," pungkas Dirut Jimmy Panjaitan.