Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Badan Pusat Statistik (BPS) melaksanakan Forum Komunikasi Publik (FKP) Registrasi Sosial (Regsosek) mulai 2 hingga 21 April 2023. FKP dilaksanakan di 33 kabupaten/kota di Sumatra Utara (Sumut), di masing-masing desa dan kelurahan.
"Di Sumut, totalnya 7.774 FKP, karena jumlah lingkungannya sangat banyak. Jadi harus dilakukan beberapa FKP, tidak cukup sekali," kata Kepala BPS Sumut, Nurul Hasanudin, pada Sosialisasi Indikator Sosial Ekonomi, FKP Regsosesk dan Sensus Pertanian 2023, di Gedung BPS Sumut, Selasa (2/5/2023).
Hasan, sapaan akrab Nurul Hasanudin, mengatakan, peserta FKP terdiri dari Ketua RT, Kepala Dusun (Kadus), atau perwakilan yang memahami kondisi setempat. Tidak hanya itu, tokoh lain juga diundang, seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, Babinsa, dan Babinkamtibmas. "Dalam struktur ini, ada fasilitator dibantu asisten," katanya.
Dari 33 kabupaten/kota yang ada di Sumut, kata Hasan, paling banyak FKP Regsosek di Deliserdang, yaitu ada 732 titik. Karena itu, petugas harus mem-backup jumlah yang banyak tersebut.
Kemudian, di Kota Medan sebanyak 696 FKP, dan menjadi terbesar kedua di Sumut setelah Deliserdang, dan ketiga di Simalungun sebanyak 509 FKP.
Dikatakan Hasan, FKP yang dilakukan dari tanggal 2 Mei diharapkan bisa selesai tanggal 21 Mei 2023. "Mudah-mudahan cuaca dan akses menuju lokasi bisa dimitigasi. Perlu di pertimbangan cukup matang, sehingga FKP bisa selesai pada 21 Mei," katanya.
Nantinya, dari hasil FKP ini akan ada hasil pengelompokan keluarga prasejahtera dan miskin bisa dibangun. Dengan adanya data Regsosek, yang strukturnya by name by addres, bisa diatasi terkait dengan kemiskinan ekstrem di Indonesia, khususnya di Sumut.