Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ketua Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia Sumatera Utara (DPD KNPI Sumut), El Adrian Shah menyebut Sibayak Mountain Bike layak menjadi even triwulan.
Menurut El Adrian Shah, even Sibayak Mountain Bike ini telah mendongkrak pariwisata di Kabupaten Karo yang akan menambah pendapatan asli daerah (PAD).
"Kita sangat berterima kasih kepada Ketua Penyelenggara Bung Nevrada Ginting yang telah berkreativitas menggelar event besar yang paling banyak diminati masyarakat Indonesia, khususnya Sumut saat ini. Peserta yang mengikuti kegiatan ini sangat luar biasa, tidak hanya berasal dari Sumut, juga dari mancanegara. Ini prestasi yang baik,” ujar El Adrian Shah kepada wartawan melalui keterangan tertulisnya, Rabu (17/5/2023).
Dikatakan El Adrian Shah, saat ini sedang gencar diselenggarakan even olahraga disandingkan dengan sektor pariwisata, karena sejalan. Banyak pecinta olahraga yang menggelar event seperti ini. Sehingga peserta yang hadir tidak bosan atau jenuh.
Para peserta juga bisa sekalian menikmati tempat-tempat wisata. Begitu juga dengan penonton yang sembari menikmati keindahan alam Berastagi dan udara yang sejuk.
“Mountain Bike di Berastagi ini banyak orang yang menyukainya, karena tracknya bagus, udara sejuk, daerah pertaniannya juga sangat memanjakan mata. Ini sangat luar biasa. Saya harap dan meminta agar event ini harus menjadi agenda rutin per 3 bulan. Pemkab Karo juga harus mendukung kegiatan ini. Bantu para pemuda di daerah yang memiliki kreativitas seperti ini. Karena mereka telah berkontribusi memperkenalkan dan menarik ribuan wisatawan yang datang ke Berastagi,” pungkasnya.
Sebelumnya, saat memberi sambutan Sibayak Mountain Bike Road to Halal bi Halal, yang berlangsung di Berastagi Minggu 14 Mei 2023, Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting mengatakan, Kabupaten Karo siap menggelar event-event serupa sehingga daerah yang selama ini dikenal dengan wisata alam dan wisata agro juga dilengkapi sport tourism. Theo berharap peserta membawa pesan positif ketika kembali ke tempat masing-masing.
Ketua Penyelenggara Nevrada Ginting mengatakan, Sibayak Mountain Bike Road To Halal diikuti 130 club dengan peserta1.200 peserta dari berbagai daerah di Sumut, Aceh, Lampung dan Malaysia.
Nevrada menjelaskan, lereng Gunung Sibayak, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, menjadi salah satu pilihan para penggiat fun Bike Goweser. Selain memiliki kontur yang bervariasi, jalur itu juga menyuguhkan pemandangan alam yang menawan.
“Jalur Sibayak Mountain Bike ini menempuh jarak 25 kilometer dan Start dari Open Stage Taman Mejuah Juah Berastagi hingga Finish di Lau Sidebuk Debuk yang kemudian dilanjutkan halalbihalal sembari menikmati lantunan musik,” tuturnya.
Nevrada mengungkapkan, adapun rute yang dilalui adalah area pinggiran Gunung Sibayak. Event ini secara tidak langsung akan memperkenalkan kembali kepada masyarakat luar akan akan potensi wisata alam yang ada di Kabupaten Karo.
“Rute yang dilalui adalah area pinggiran Gunung Sibayak. Para Goweser bisa mengadu Skill bersepeda dengan melintasi jalur turunan dan tanjakan kecil lereng Gunung Sibayak hingga Finish. Trek ini memacu Goweser untuk mengontrol emosi dan menguji mental. Hingga Finishnya di wisata alam Lau Sidebuk Debuk, dengan rute lengkapnya adalah Berastagi, Lau Gumba, Lau Gendek, Peceren, Ujung Aji, Bukit Gundaling, Merdeka/Keling, diteruskan melalui jalur Jaranguda, Kaki Gunung Sibayak," paparnya.