Medanbisnisdaily.com-Medan. Rumah Pemenangan Ganjar Pranowo (RPG) di Sumatera Utara yang diprakarsai kader muda PDI Perjuangan, Paul Baja M Siahaan, banyak menerima aspirasi dari warga Desa Bah Sidua Dua atau Basidu, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Senin (31/7/2023).

Antara lain mengenai rusaknya jalan pada Jembatan Titi Besi yang terletak di wilayah perbatasan Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Sergai. Jembatan tersebut berbatasan antara Kecamatan Galang dengan Kecamatan Serbajadi.

Menurut tokoh masyarakat setempat, A Purba, warga mereka sehari-hari kerap beraktivitas ke arah Galang baik untuk berbelanja, bekerja, dan bersekolah.

"Jembatan Titi Besi sekarang sudah dipasangi batang-batang kelapa. Sudah hancur lagi jalannya, padahal baru diperbaiki beberapa bulan yang lalu. Kami semua warga Bah Sidua Dua selalu lewat jembatan itu, ada yang antar anaknya sekolah, bekerja hingga berbelanja pasti mengarah ke Galang," ujarnya dihadapan Sekretaris RPG Sumut, Ramses Simbolon, mewakili Paul Baja M Siahaan dalam kegiatan sosialisasi dan konsolidasi bersama masyarakat Sergai yang dipusatkan di Dusun III, Desa Basidu.

"Saya kira kalau Pak Simbolon dan Pak Paul Siahaan berbisik saja kepada Pak Edy (Gubernur Sumut), sudah selesailah itu persoalannya. Kami harap bisa segeralah itu disampaikan supaya cepat diperbaiki," sambung Purba yang disambut tepuk tangan ratusan masyarakat yang datang dari beberapa desa di Kecamatan Serbajadi tersebut.

Nurjannah, warga Desa Dolok Manampang, menyampaikan aspirasi bahwa telah banyak mendukung calon kepala desa, calon legislatif hingga kepala daerah. Namun daerah mereka yang berada di Dusun V Padang Baru, justru sangat tertinggal daripada desa-desa lainnya.

"Semua pejabat selama ini menjanjikan pembangunan daerah. Tapi kami di Dolok Manampang selalu ketinggalan. Terutama Dusun V tidak pernah merasakan pengaspalan. Desa-desa lain sampai depan rumahnya bahkan kami lihat sudah diaspal. Mohonlah diperhatikan Dusun V Padang Baru diperbaiki jalannya, pak," ujar wanita berhijab tersebut.

Satu lagi, sambung dia, soal program bedah rumah yang belum pernah mereka rasakan sampai saat ini.

"Padahal kepala desa kami semua itu adalah putra daerah, tapi sekalipun bedah rumah tidak pernah kami rasakan seperti desa-desa lainnya," ungkapnya.

Sosialisasi ini terwujud berkat kolaborasi Paul Baja M Siahaan (Bacaleg DPR RI) dan Ramses Simbolon (Bacaleg DPRD Sumut) dengan Bacaleg DPRD Sergai dari PDI-P, Nelson Girsang.

Mendukung Ganjar
Dalam sosialisasi tersebut, masyarakat terlihat mulai mengenal, mencintai, dan mendukung Ganjar Pranowo sebagai Presiden Indonesia di 2024.

"Saya kemari untuk mendukung Bapak Ganjar sebagai presiden, Bapak Paul Baja M Siahaan sebagai DPR RI, Bapak Ramses Simbolon sebagai DPRD Sumut, dan Bapak Nelson Girsang sebagai DPRD Sergai," ujar wanita berhijab lainnya yang juga berasal dari Desa Dolok Manampang. "Saya mengajak saudara-saudara saya semua yang hadir untuk nanti kita mendukung Pak Ganjar dan jajarannya, merdeka," ujarnya lagi yang disambut pekikan merdeka oleh audiens.

Boru Damanik, warga Basidu, turut menyampaikan dukungan kepada para sosok yang disosialisasikan oleh RPG Sumut lewat Ramses Simbolon dan Nelson Girsang.

"Sepakatlah kita untuk tidak ingkar janji lagi mendukung Bapak Ganjar, Bapak Paul, Bapak Ramses, Bapak Nelson menjadi wakil kita nantinya," tuturnya.

Ramses Simbolon mengaku tidak mau berjanji kepada masyarakat melainkan siap membuktikan bahwa mereka lebih baik daripada calon yang akan datang nanti ke Desa Basidu.

"Saya sebenarnya sudah capek menjadi anggota dewan. Tapi karena diajak oleh orang baik seperti lae saya, Paul Baja M Siahaan, saya akhirnya mau mencalonkan diri kembali sekaligus mendampingi dia," katanya.

Ia optimis dengan doa restu dan dukungan masyarakat Basidu dan Sergai pada umumnya kepada mereka, segala aspirasi siap diperjuangkan untuk kesejahteraan rakyat dan meningkatkan pembangunan di desa tersebut.

"Akan lebih mudah kita berjuang untuk masyarakat jika presiden dari partai kita hingga para legislatifnya secara berjenjang juga dari PDIP, kuncinya kita harus kompak dan solid," ujarnya seraya menyampaikan kirim salam dari Paul Baja M Siahaan sekaligus dan memohon maaf atas ketidakhadirannya dalam kesempatan tersebut.

Acara diakhiri dengan pemberian tali asih dan sarana olahraga kepada kelompok pemuda di Desa Basidu, sebagai bentuk kepedulian Paul Baja M Siahaan dan Ramses Simbolom melalui RPG Sumut.