Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Dairi. Tim SAR Basarnas dan BPBD Dairi serta personil TNI-Polri menghentikan pencarian jasad Siti br Sihombing, salah satu korban mobil minibus PAS yang terjun ke Sungai Lae Renun di Desa Batu Gunggun, Kecamatan Gunung Sitember, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara. Hingga hari ke-7 pencarian pasca kecelakaan pada Minggu (17/9/2023), jenazah korban belum ditemukan.
Hal itu disampaikan Camat Gunung Sitember, Jonatan Ginting saat dikonfirmasi melalui WhatsApp nya, Sabtu (22/9/2023).
Disebutkannya, setelah 7 hari tim SAR Basarnas dan BPBD Dairi dibantu personel dari TNI-Polri belum menemukan keberadaan jasad ibu Siti br Sihombing.
"Jadi mulai hari ini pencarian akan dihentikan," kata Jonatan.
Tadi juga kata Jonatan pihaknya bersama tim yang melakukan pencarian sudah bertemu dengan pihak keluarga korban yang berada di Dusun Lau Kersik, Gunung Sitember untuk menyampaikan hal ini.
BACA JUGA: Jasad 2 Korban Minibus PAS Terjun ke Sungai Lae Renun Dairi Ditemukan di Tanah Pinem
"Tadi setelah kami sampaikan, pihak keluarga pun dapat menerima," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Kapolsek Tigalingga AKP SP Siringoringo. Dia juga membenarkan penghentian pencarian korban.
BACA JUGA: Minibus PAS Terjun ke Sungai Lae Renun Dairi, 2 Penumpang Tewas 1 Luka
"Untuk pencarian jasad korban, Siti br Sihombing mulai hari ini sudah dihentikan," terangnya.
Sementara itu, pantauan media di rumah duka di Desa Hutaimbaru Kecamatan Siempat Nempu, Dairi terlihat sanak keluarga masih berkumpul, dan tenda juga masih terpasang di halaman rumah.
Pihak keluarga korban masih menunggu kabar orang tuanya ibu Siti Sihombing yang sebelumnya masih dalam pencarian Tim SAR dan BPBD Dairi.
BACA JUGA: Toyota Rush Terjun Bebas ke Jurang Sedalam 70 Meter di Dairi
Jika ditemukan, pihak keluarga juga sudah menyiapkan lokasi pemakaman di samping almarhum Tumpak Aritonang (suami Siti br Sihombing).
"Kami sudah menyiapkan tempat pemakaman untuk ibu kami di samping kuburan bapak," ungkap salah seorang keluarga korban.