Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Suasana di Rumah Singgah Anak Penderita Kanker "Sahabat Lazarus" ke III, Jalan Petunia, Medan Tuntungan diwarnai suasana haru saat dikunjungi Paul Baja M Siahaan.
Warga yang sedang menjalani perobatan kanker yang memanfaatkan rumah singgah tersebut bahkan sampai meneteskan air mata begitu mengetahui kedatangan sosok yang mendanai keberadaan rumah singgah tersebut.
"Kami sangat terbantu, disini kami mendapatkan makanan dan kebutuhan sehari-hari ditanggung semua. Kami sangat berterima kasih atas kebaikan yang kami terima ini," kata Martha Butarbutar salah seorang pengidap kanker asal Labuhanbatu Utara yang sudah 10 bulan menjalani pengobatan di RSUP H Adam Malik Medan.
Keberadaan rumah singgah yang persis berada di belakang RSUP H Adam Malik tersebut memang sangat membantu para pasien yang berasal dari luar Kota Medan.
Pengobatan yang berlangsung hingga berbulan-bulan membuat pasien dan keluarga tidak perlu lagi repot pulang pergi ke kampung halaman mereka.
Mereka bisa tinggal di rumah tersebut tanpa membayar sewa dan bahkan kebutuhan sehari-hari mereka juga ditanggung.
"Dulu pas saya kemari, saya bertemu keluarga pasien kanker yang berasal dari kampung asal kami Siahaan dari Meat di Toba sana. Saya berfikir kalau bolak-balik Medan ke Kampung untuk menjalani kemoterapo, alangkah sulitnya. Maka ketika saya bertemu pak Pdt Sirait beliau menyampaikan kepada saya tentang perlunya rumah singgah ini, saya langsung sampaikan ke istri saya dan kami langsung membantu," kata Paul Baja M Siahaan di awal sambutannya didampingi istrinya Paulina Br Simbolon.
Sosok pengusaha muda yang kini tercatat sebagai politisi PDI Perjuangan ini mengaku sangat sulit untuk menolak permintaan bantuan dari orang-orang yang sedang kesusahan.
Hal ini karena ia beranggapan, apa yang ia miliki saat ini merupakan anugerah Tuhan yang dititipkan kepadanya untuk bisa membantu sesama.
"Orangtua saya pak LM Siahaan juga dulu selalu menekankan, jangan pernah lupa membantu orang yang sedang susah. Maka dari itu, selama ini saya berusaha membantu dengan mengandalkan kemampuan dari perusahaan saya," ungkapnya.
Niat untuk semakin banyak membantu inilah kata Paul, yang mendorongnya masuk ke dunia politik. Menurutnya, akan lebih besar lagi yang dapat ia perbuat jika duduk sebagai wakil rakyat menyuarakan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat.
"Secara finansial jujur saya memang tidak terpikir untuk mencari itu lagi jika duduk sebagai wakil rakyat. Tapi saya ingin kehadiran saya bisa lebih banyak orang yang terbantu, saya ingin membawa negara untuk ikut dalam aksi saya berbagi dan membantu masyarakat," sebutnya.
Pada kesempatan itu, Paulina br Simbolon juga memberikan motivasi kepada para pengidap kanker yang menempati runah singgah. Ia berharap, bantuan rumah singgah tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik selama menjalani pengobatan di Medan
"Tetaplah berpengharapan kepada Tuhan bahwa mujizat kesembuhan itu ada," ungkapnya.
Sementara itu, Pdt Bahtiar Sirait yang mengelola rumah singgah tersebut mengatakan pihaknya sangat terbantu dengan donasi dari Paul Baja M Siahaan dan keluarga yang diberi secara berkelanjutan.
Ia mengungkapkan bahwa jauh sebelum masuk ke dunia politik, Paul Baja M Siahaan sangat banyak berdonasi baik untuk sekolah anak-anak pinggiran rel, sekolah anak berkebutuhan khusus maupun pengadaan rumah singgah pasien kanker.
"Jadi saya kira orang baik seperti dia ini tak salah kita perkenalkan kepada masyarakat. Selama ini beliau menyumbang dan tidak ingin dipublikasikan, namun saya kira saat ini kita perlu mengetahui sosok-sosok yang baik seperti beliau," ujar Pdt Bahtiar Sirait.
Ditambahkannya pasien kanker dan keluarga yang menempati runah singgah tersebut berasal dari berbagai kalangan tanpa memandang status sosial maupun golongan.
"Karena yang namanya penderitaan itu bisa dialami oleh siapa saja. Jadi disini memang kita tidak memandang perbedaan agama, suku dan lainnya. Karena kasih itu sifatnya universal kepada semua manusia dan makhluk hidup," pungkasnya.
Pada kunjungan ke Rumah Singgah Penderita Kanker tersebut, Paul Baja M Siahaan dan istrinya ditemani beberapa politisi PDI Perjuangan seperti Felixianus Simbolon selaku caleg untuk DPRD Kota Medan dan Dameria Pangaribuan caleg PDIP untuk DPRD Sumut.
Dalam kunjungan itu, Paul Baja M Siahaan dan timnya memberikan bantuan bahan pokok gratis kepada keluarga pasien penghuni rumah singgah. Di lokasi tersebut Paul Baja M Siahaan juga menggelar pasar murah bagi warga sekitar dimana paket bahan pokok dapat mereka beli seharga 40 persen dari harga pasar.