Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Realisasi dari target investasi sebesar Rp 40,35 triliun tahun 2024, dikejar Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Hingga triwulan I, sebanyak Rp 10,13 triliun dari target itu, sudah terealisasi.
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Hassanudin, pada pembukaan Pekan Inovasi dan Investasi Sumut 2024 di Lapangan Istana Maimun Medan, Rabu (15/5/2024).
"Kaitan dengan target investasi kita, saya lihat dari laporan capaian tahun ini triwulan pertama, itu sudah on the track," kata Pj Gubsu Hassanudin menjawab wartawan usai pembukaan pekan inovasi dan investasi ke-10 yang berlangsung hingga 18 Mei itu.
Hassanudin menyampaikan optimismenya target investasi Rp 10,13 triliun itu terealisasi sampai akhir tahun 2024. Nilai itu dikontribusikan sektor transportasi, gudang dan telekomunikasi.
"Apa upaya kita ya seperti ini salah satunya (pekan inovasi dan investasi Sumut," jelas Pj Gubsu Hassanudin didampingi Sedkaprov Arief S Trinugroho, Kadis Penanaman Modal dan PTSP Faisal Arif Nasution, Kadis Kominfo Ilyas S Sitorus bersama Bupati Toba Poltak Sitorus.
Dalam upaya mewujudkan realisasi target itu, ujar Pj Gubsu Hassanudin lebih lanjut mengatakan Pemprovsu memberikan paket kemudahan bagi investor yang ingin berinvestasi di Sumut. "Kita akan mempermudah, bahkan kita menjemput bola dan sebagainya," ujar Hassanudin.
Selain itu, juga akan diberikan insentif bagi investor yang akan masuk ke Sumut. "Saya yakin tiap-tiap daerah, termasuk kita, akan memberikan insentif," jelas mantan Pangdam I/Bukit Barisan itu.
"Insentif tidak semata-mata dengan materi, tapi kemudahan-kemudahan seperti tadi, dengan memberikan suatu peluang, perijinan dan seterusnya, itu juga akan diberikan. Saya yakin kemudahan itu, dengan penyertaan-penyertaan modal secara bersama," ujarnya lagi.
Investasi Hijau
Pj Gubsu Hassanudin mengatakan dalam mendukung program Pemerintah Indonesia target 'Net Zero Emissions', pada tahun 2060, Sumut sebagai salah satu mesin penggerak ekonomi nasional terkuat di luar Pulau Jawa, terus mengupayakan peningkatan investasi hijau.
Karena itu, Pemprovsu kata Hassanudin, mengharapkan kolaborasi bersama dari lembaga/asosiasi swasta, institusi pendidikan dan pelaku usaha untuk peningkatan investasi hijau, melalui pengembangan produk hilirisasi perkebunan, pangan dan pengolahan sumber daya alam.
Kadis Penanaman Modal dan PTSP Faisal Arif Nasution, mengatakan tujuan pekan inovasi dan investasi itu di antaranya memetakan potensi-potensi unggulan Sumut, mempromosikan produk-produk strategis, potensial dan karya kreatif.
Kemudian menjadi media promosi dan komunikasi seni dan budaya, mendorong masyarakat berinovasi di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, serta meningkatkan daya saing sektor UKM, IKM dan koperasi.
Pada pekan inovasi dan investasi itu, juga disiapkan media promosi pelaksanaan PON Aceh-Sumut XXI tahun 2024 kepada investor dan masyarakat.
Adapun pekan inovasi itu diikuti sejumlah peserta terdiri dari kementerian OPD Pemprovsu dan kabupaten/kota, BUMD/BUMN, perbankan, perguruan tinggi, rumah sakit dan perusahaan swasta, termasuk pelaku usaha asosiasi.