Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Pendaftaran calon pimpinan (capim) KPK dan Dewas KPK mulai dibuka. Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta capim dan dewas KPK bukan orang titipan.
"Saya minta tentu karena KPK ini di lembaga penting sekali, selalu menjadi sorotan publik, bahkan juga ada skor yang diberikan pihak internasional posisi kita di berapa, maka itu pimpinan dan juga dewas KPK ini menjadi penting," kata Ma'ruf di Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (27/6/2024).
Ma'ruf menilai ada 4 kriteria yang perlu dimiliki oleh capim dan calon dewas KPK. Salah satunya memiliki rekam jejak yang bersih.
"Pertama tentu harus yang rekam jejak. Saya kira yang pertama itu rekam jejaknya harus bersih. Kalau rekam jejaknya sudah tidak bersih saya kira sulit," kata Ma'ruf.
Selanjutnya, Ma'ruf menyebut calon pimpinan dan dewas KPK perlu memiliki integritas. Serta perlu memiliki komitmen dalam memberantas korupsi.
"Kedua adalah integritas. Berintegritas. Ketiga, komitmen," ujar Ma'ruf.
Ma'ruf juga meminta agar independen dan bukan merupakan orang titipan. Menurutnya, hal ini diperlukan agar muncul pimpinan dan dewas KPK tang bisa diharapkan.
"Keempat independen. Independen jangan titipan, betul-betul," kata Ma'ruf.
"Saya kira empat kriteria ini kalau terpenuhi akan lahir pimpinan dan juga dewas KPK yang bisa diharapkan. Jadi rekam jejaknya bagus, komitmennya juga, integritasnya, dan independensinya," sambungnya.
Diketahui, pendaftaran capim dan Dewas KPK sudah dimulai pada 26 Juni. Pada hari kedua ini, sudah ada 201 orang yang registrasi akun. Sebanyak 8 orang di antaranya sudah mengunggah dokumen persyaratan.
"Per tanggal 27 Juni 2024, jumlah orang telah registrasi akun sebanyak 201 orang. Jumlah pendaftar untuk seleksi Calon Pimpinan KPK masa jabatan tahun 2024-2029 sebanyak 4 orang dan untuk Calon Dewan Pengawas KPK masa jabatan tahun 2024-2029 sebanyak 4 orang," kata Wakil Pansel KPK Arif Satria. dtc