Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sibolga. Rekanan CV Roganda saat ini tengah sibuk melaksanakan paket proyek penanganan longsoran tahap kedua Jalan Nasional Sibolga-Tarutung via Batu Lubang yang ditutup total sejak Selasa, 16 Juli 2024.
Pantauan di lapangan, area yang sebelumnya dipasangi jembatan bailey, saat ini telah tertutup material timbunan dan kondisinya hampir rata dengan badan jalan.
Warga setempat mengapresiasi rekanan CV Roganda yang mengerjakan proyek penyambungan badan jalan di lokasi eks jembatan bailey tersebut.
“Meski anggaran proyeknya minim, tapi pekerjaannya bagus dan sangat cepat,” kata warga R Hutagalung di lokasi proyek, Jumat (26/7/2024).
Warga juga menilai, prosesnya sangat cepat. Penimbunan badan jalan di lokasi eks jembatan bailey ini dilakukan siang hingga malam hari.
“Kemungkinan, proyek ini akan selesai dalam waktu dekat atau sebelum batas pelaksanaan kontrak berakhir,” katanya.
Dia menjelaskan, aktivitas warga sekitar tidak pernah terganggu sejak hari pertama kerja, karena pihak rekanan telah menyediakan jalan sementara untuk dapat dilalui kendaraan roda dua.
Sementara itu, kondisi terkini di kawasan Batu Lubang juga terlihat telah dikerjakan oleh pihak rekanan CV Roganda.
Badan jalan yang sebelumnya rusak parah dan berbatu, terlihat sudah diratakan dan sudah dihampar lantai kerja rigid beton menggunakan mobil molen.
“Melihat progresnya, kemungkinan proyek rigid beton ini juga akan selesai akhir Agustus 2024 mendatang. Kami menilai kinerja CV Roganda sangat serius,” kata warga setempat Aris Lumbantobing.
Diketahui, penutupan total akses jalan nasional Sibolga-Tarutung via Batu Lubang, sebagaimana surat yang diteken Satker PPK 3,2 BBPJN, Ditjen Bina Marga, Kementerian PUPR, Komara Setiawan, tertanggal 12 Juli 2024.
Dalam surat tersebut dijelaskan, akan ada pelaksanaan pekerjaan penanganan longsoran selama 169 hari kalender (PHO 20 Desember 2024) yang dimulai 5 Juli 2024.
Sebelumnya, Kepala Satker PPK 3,2, Komara Setiawan, mengungkap, total anggaran yang disediakan untuk pekerjaan penanganan longsoran tersebut senilai Rp 1.754.315.000, bersumber dari APBN 2024.
“Ada dua item pekerjaan yang akan ditangani CV Roganda selaku pelaksana pekerjaan,” kata Komara Setiawan dihubungi wartawan lewat telepon, Sabtu (13/7/2024) yang lalu.
Pertama, jembatan bailey tersebut akan dibongkar, dilanjutkan dengan penyambungan badan jalan sepanjang 50 meter dan rigid bahu jalan dan pengaspalan senilai Rp 800 juta lebih.
Kemudian, pekerjaan rigid beton sepanjang 77 meter di antara kedua Batu Lubang senilai Rp 880 juta lebih.