Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Utara berhasil meraih Juara 1 Inovasi Daerah Tingkat Provinsi Sumut tahun 2024 untuk kategori perangkat daerah.
Atas keberhasilan itu, Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni mengganjar Dinas Koperasi dan UKM dengan tropi dan piagam penghargaan yang diterima Naslindo Sirait selaku kepala dinas.
Penghargaan diberikan dalam rangkaian kegiatan "North Sumatera Innovation Forum 2024" yang diselenggarakan Bappelitbang Sumut, sekaligus peluncuran Gerakan Inovasi Serentak Sumut oleh Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni di Halaman Parkir Kantor Gubernur, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Rabu (31/7/2024).
Penghargaan yang diberikan itu sebagai bentuk apresiasi atas Upaya Dinas Koperasi dan UKM Sumut dalam mengembangkan dan memberdayakan Koperasi dan UMKM melalui Program Fast Track Digitalisasi 1000 KUMKM.
Adapun Program Fast Track Digitalisasi 1000 KUMKM itu merupakan kegiatan strategis daerah Provinsi Sumut tahun 2022-2023, dengan target realisasi 1000 KUMKM sampai tahun 2023.
Program Fast Track Digitalisasi 1000 KUMKM itu bertujuan untuk meningkatkan Kapasitas Brand Koperasi dan UMKM agar mampu masuk ke Ekosistem Digital serta mampu bertahan dan memenangkan pasar digital.
Lebih lanjut Kadis Koperasi dan UKM Sumut Naslindo Sirait mengatakan inovasi yang diusung pihaknya merupakan suatu program berkesinambungan dengan kurikulum yang komprehensif, pelaksanaan yang terintegrasi dengan banyak stakeholder dan kegiatan yang berkelanjutan serta penyediaan fasilitasi bagi KUMKM agar memiliki Mindset, Knowledge (Pengetahuan) Skill (Keahlian) dan Experience (pengalaman) dalam mengelola Usahanya secara Digital.
Hal ini terkait dengan peningkatan Sumber Daya Manusia dan Teknologi dalam pengembangan usaha KUMKM. Mindset, Knowledge, Skill dan Experience ini, merupakan satu kesatuan pembelajaran yang mempunyai daya ungkit bagi keberhasilan pencapaian Target dan Indikator.
Adapun dampak positif dari Program Fast Track Digitalisasi 1000 KUMKM, yakni peningkatan pendapatan sebesar 40%, peningkatan tenaga kerja sebesar 52%, peningkatan mindset & skill digital 92%, peningkatan pengelolaan media sosial yang berorientasi pelanggan sebesar 70% serta telah behasil 100% on boarding pada platform pemasaran digital pemerintah dan non pemerintah.
Menurut Laporan East Venture 2023 dan 2024, Program Fast Track Digitalisasi ini telah berhasil menaikkan indeks daya saing digital Provinsi Sumut pada piar kewirausahaan sebesar 7,6 poin pada tahun 2023, dan 9,3 poin pada 2024.
Dalam pelaksanaannya, Program Fast Track Digitalisasi 1000 KUMKM menggandeng banyak kolaborator digital seperti telkomsel,tiktok, grab, shopee, google, tokopedia, coding lab, serta kolaborator yang mendukung sertifikasi produk seperti DJKI Kemenkumham, Kemenag, Kemenkop UKM, Dinkes Medan serta Biro PBJ Sumut.
Naslindo Sirait menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian ini. "Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh tim Dinas Koperasi dan UKM serta dukungan penuh dari seluruh pihak yang terlibat yaitu koperasi, UMKM, narasumber/mentor dan para kolaborator. Kami akan terus berkomitmen untuk berinovasi dan berkontribusi dalam pengembangan ekonomi daerah melalui Digitalisasi koperasi dan UMKM," ujarnya.
Adapun North Sumatera Innovation Forum 2024 merupakan ajang tahunan yang bertujuan untuk mendorong kreativitas dan inovasi di berbagai sektor, serta memberikan penghargaan kepada instansi yang berhasil melakukan terobosan inovatif dalam pelayanan publik dan pengembangan daerah.
Dengan penghargaan ini, Dinas Koperasi dan UKM Sumut, lanjut Naslindo, semakin termotivasi untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat. "Kami mengajak seluruh stakeholders untuk bersama-sama mendukung dan berpartisipasi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan melalui inovasi dan kolaborasi," pungkasnya.