Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Morowali. Tungku smelter PT Lestari Smelter Indonesia (LSI) Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) mengalami kebocoran hingga cairan logam panas meluber ke lantai. Para pekerja yang berada di lokasi kejadian dievakuasi ke tempat aman.
"Abrasi cairan tungku, kita biasa menyebutnya cairan logam," ujar Media Relations Head PT IMIP Dedy Kurniawan saat dimintai konfirmasi detikcom, Sabtu (12/8/2024).
Peristiwa tersebut terjadi di smelter PT LSI yang berada di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Kecamatan Bahodopi pada Jumat (9/8/2024) pukul 19.00 Wita. Dedy menyebut saat itu pekerja tengah melakukan peleburan cairan di dalam tungku.
"Sementara dalam proses peleburan, pada saat mau dilakukan tapping, ada sejumlah cairan keluar. Cairannya ini kan panas, suhunya 1.400 derajat," terangnya.
Dedy melanjutkan, cairan panas tersebut meluber hingga ke lantai smelter. Ia menyebut petugas safety perusahaan langsung melakukan pendinginan dan mengevakuasi pekerja ke tempat aman.
"Cairan itu tumpah ke lantai smelter. Kemudian dilakukan upaya pendinginan dengan cara menyemprotkan air, setelah 45 menit sudah dingin," katanya.
Dedy memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden tersebut. Namun pihaknya menutup sementara operasional smelter PT LSI untuk proses investigasi.
"Tidak ada korban, baik luka maupun meninggal, operasional dihentikan untuk waktu yang tidak ditentukan," ujarnya.
Lebih jauh, Dedy mengaku tidak sepakat jika peristiwa cairan tumpah dari tungku itu disebut sebagai kebakaran. Hal itu karena bahan smelter yang terbuat dari baja dan beton.
"Smelter di sini bahannya cuman 2, baja dan beton, jadi kalau dibilang kebakaran kurang tepat," imbuhnya.(dtc)