Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Batubara. Dua dari tujuh WNI korban tewas tabrakan maut yang terjadi di KM 47, Labuh Utara Selatan, Pulau Penang, Malaysia, Selasa (24/10) adalah warga Kabupaten Batubara. Yaitu Yeni (20) warga Desa Dahari Selebar, Kecamatan Talawi, Batubara dan Faridah (18) warga Dusun V, Desa Dahari Selebar, Kecamatan Talawi, Batubara.
Buyung (60) orang tua dari Yeni kepada sejumlah awak media di rumah duka mengatakan, kabar Yeni salah satu korban tewas kecelakaan maut di Malaysia disampaikan Teti, seorang agen pemberangkatan yang beralamat di Jalan Gaperta, Medan.
Buyung mengaku anaknya berangkat ke Malaysia pada bulan Juli 2017. baru sekitar 3 bulan ia bekerja sebagai TKI di Penang, Malaysia. Ia tidak menyangka anaknya menjadi korban tabrakan tersebut. informasi yang diterima melalui pihak PJTKI besok Kamis (26/10/2017), jenazah akan dipulangkan ke Batubara.
"Gak nyangka kita Yeni jadi korban. Beberapa hari lalu ia sempat menelpon dan mengatakan kondisinya sehat-sehat aja. Katanya dia kangen dan minta kirimkan foto ayah", kata Buyung sambil meneteskan air mata.
Senada dikatakan Muhammad, orang tua Faridah. Keluarga merasa sedih dan merasa kehilangan. Sampai saat ini keluarga masih gak percaya. Farida anak ke 8 dari 10 bersaudara. Farida berangkat menjadi TKI di Malaysia pada bulan Juli 2017 bersama dengan kakaknya Nur Azizah.
KJRI Penang hingga kini masih melakukan koordinasi intensif dengan pihak-pihak terkait di Malaysia. Mereka juga memantau langsung kondisi WNI yang jadi korban sekaligus menghubungi pihak keluarganya di Indonesia.
Tabrakan maut ini terjadi antara bus karyawan pabrik Sony dan bus karyawan pabrik Plexus di Km 47, Lebuh Utara Selatan, Pulau Penang, Malaysia, Selasa (24/10) sekitar pukul 06.00 waktu setempat.
Laporan sejauh ini ada 8 orang korban tewas. Sebanyak 7 orang yang tewas merupakan WNI sedangkan 1 orang lagi merupakan WN Malaysia. Mayoritas karyawan yang menumpangi bus tersebut adalah karyawati asal Indonesia dan Nepal.
Tujuh WNI korban meninggal dunia saat ini seluruhnya dikumpulkan di RS Seberang Jaya. Adapun 7 WNI meninggal dunia, 4 orang di antaranya berasal dari Sumatera Utara, yakni Yeni, TTL: Tanjung Tiram, 10 April 1997, Alamat: Tanjung Tiram, Batubara, Faridah, TTL: Tanjung Tiram, 22 Februari, Alamat: Kecamatan Talawi, Batubara, Serlia, TTL: Sidorejo, 12 Juni 1996, Alamat: Kecamatan Sirapit, Langkat, Sartika Pasaribu, TTL: Sibargot, 17 April 1997, Alamat: Kecamatan Garoga, Tapanuli.