Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Kairo. Sebuah balon udara yang membawa 20 penumpang, termasuk para wisatawan, jatuh di dekat Luxor, Mesir. Dilaporkan 1 orang tewas dan 12 orang lainnya luka-luka dalam insiden ini.
Seperti dilansir AFP, Jumat (5/1), Gubernur Luxor, Mahmoud Badr, telah membenarkan terjadinya insiden ini. Badr menyebut dirinya tengah berada di rumah sakit setempat untuk memeriksa kondisi para penumpang balon udara itu.
Belum diketahui pasti penyebab jatuhnya balon udara ini. Dalam laporannya, media Inggris, Daily Star, menyebut angin yang sangat kencang memaksa balon ini terbang di atas kuil dan kuburan kuno yang banyak di Luxor.
Badr tidak menyebut lebih lanjut soal korban luka maupun korban jiwa dalam insiden ini. Namun seorang pejabat Kementerian Kesehatan Mesir menyebut satu orang tewas. Korban tewas diidentifikasi sebagai turis asal Afrika Selatan.
Pejabat kementerian yang sama menyebut 12 orang lainnya mengalami luka-luka dalam insiden ini.
Insiden balon udara sebelumnya pernah terjadi di Mesir. Salah satunya pada tahun 2013, saat sebuah balon udara terbakar di saat mengudara di atas wilayah Luxor. Sedikitnya 19 turis tewas dalam insiden ini. Penyelidikan menyebut insiden ini dipicu oleh kebocoran gas.
Sementara itu, dalam insiden balon udara yang terjadi empat tahun sebelumnya, 13 turis asing mengalami luka-luka setelah balon udara yang mereka tumpangi menabrak tiang komunikasi dan jatuh. (dtc)