Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Hasil survei Media Survei Nasional (Median) menyebut akar rumput Partai Demokrat lebih memilih Joko Widodo daripada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menjadi presiden. Persentase yang memilih Jokowi sebesar 22,5 persen, sedangkan yang memilih SBY 20 persen.
"Grassroot partai yang memiliki konstituen paling sedikit mendukung Jokowi ialah PKS. Grassroot Demokrat justru lebih memilih Jokowi daripada SBY dan Agus Harimurti Yudhoyono," kata kata Direktur Eksekutif Media Survei Nasional (Median) Rico Marbun di restoran Bumbu Desa, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Kamis (22/2/2018).
Rico lalu melanjutkan hasil surveinya. Menurut dia, Jokowi belum kuat sepenuhnya. Dia menyebut ada partai pendukung pemerintah yang lebih memilih Prabowo Subianto menjadi presiden daripada Jokowi. Partai itu adalah Partai Hanura dan Partai Golkar.
"Hanura, yang selama ini ada di pemerintahan, hanya 10 persen yang pilih Pak Jokowi. Begitu juga Golkar, hanya 23,9 persen yang grassroot-nya pilih Pak Jokowi," ujar Rico.
Rico menilai kondisi tersebut terjadi karena adanya perbedaan mengenai kinerja Jokowi. Di satu sisi, para pendukung tiga partai di akar rumput itu ada yang memandang positif kinerja Jokowi, tapi ada juga yang negatif.
"Jadi ini ada gap persepsi antara tindakan dengan fakta. Sementara pada saat yang sama itu publik melihat ada ketidakadilan," terang Rico.
Survei Median menggunakan sampel 1.000 responden. Sampel dipilih secara acak dengan teknik multistage random sampling sejak 1 sampai 9 Februari 2018. Margin of error survei kurang-lebih 3,1 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. (dtc)