Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com. Belawan- sebanyak 22.000 ton beras impor asal Vietnam milik Perum Bulog tertunda masuk ke Pelabuhan Belawan karena dokumen impornya belum lengkap.
Keterangan dihimpun medanbisnisdaily.com di Pelabuhan Belawan menyebutkan, kapal MV Vinaship Pearl berbendera Vietnam keagenan PT Taruna Cipta Kencana tiba di perairan Lampu I Belawan Kamis (2/5/2018) pukul 00.15 WIB bermuatan 22.000 ton beras impor milik Perum Bulog asal Pelabuhan Ho Chi Minh Vietnam.
Namun hingga Sabtu (5/5/2018), pihak agen kapal yakni PT Taruna Cipta Kencana belum meminta penyandaran kapal ke pihak Pelindo 1 Cabang Belawan dengan alasan dokumen impor dari Bulog belum lengkap.
Humas Perum Bulog Karni embenarkan kapal MV Vinaship Pearl bermuatan 22.000 ton beras impor milik Perum Bulog asal Vietnam terkendala masuk ke Pelabuhan Belawan karena dokumen impornya dari pusat belum lengkap.
“Dokmennya kan banyak yang harus dilengkapi karena barangnya impor. Tapi hari ini kapal akan masuk karena tim dari Bulog sudah di Belawan untuk menyelesaikan dokumennya ke Pelindo Belawan dan Bea Cukai,” katanya
Namun keterangan Humas Perum Bulog Sumut tersebut ditepis Asisten Manajer Hukum dan Humas Pelindo 1 Cabang Belawan, Mufthirakhman.
Kepada medanbisnisdaily.com melalui sambungan selular, Minggu (6/5) Mufthirakhman mengatakan, hingga Minggu sore kapal MV Vinaship Pearl berbendera Vietnam bermuatan 22.000 ton beras impor asal Vietnam milik Perum Bulog belum bersandar di Pelabuhan Belawan karena dokumen pabeannya belum lengkap.
”Sampai saat ini belum ada permintaan sandar kapal dari agen kapal ke Pelindo 1 Cabang Belawan”katanya.
Padahal, kata Alung demikian Humas Pelindo Belawan itu biasa disapa, karena muatannya adalah bahan pokok yang harus diutamakan , Pelindo 1 Belawan sudah menyediakan dermaga 108 Pelabuhan Ujung Baru Belawan sebagai lokasi bongkar muat barang dan tidak diperkenankan disandari kapal lain.
Menurut Alung, sesuai pemberitahuan Perum Bulog Sumut ke Pelindo 1 Cabang Belawan, selain kapal MV Vinaship Pearl bermuatan 22.000 ton beras impor asal Vietnam, kapal MV My Thinh juga akan masuk ke Pelabuhan Belawan membawa 13.000 ton beras impor dari negara yang sama ke Pelabuhan Belawan. “Jenis beras juga sama yakni broken 15 persen”katanya.