Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbianisdaily.com-Balige. Seluruh umat atau manusia supaya saling menyayangi dan puasa bukan sekadar menjalankan perintah Allah SWT semata, tetapi mengandung nilai kemanusiaan tanpa memandang status suku dan agama. Demikian disampaikan Khatib A.Munir Sirait dalam khotbahnya pada shalat id Idul Fitri di Masjid Al Muhajirin Tampubolon, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Samosir(Tobasa),Jumat (15/6/2018).
Shalat id diikuti yang masyarakat muslim yang berdomisili di kawasan Desa Sibolahotang Tampubolon dihadiri sekitar 400 orang. Tampil sebagai imam sholat, Darwin Hasibuan.
Salah seorang jamaah, Mansur Pardede usai sholat id menjelaskan bahwa momen perayaan Idul Fitri merupakan saat yang berbahagia bagi umat muslim. ia dan keluarganya memanfaatkan momen itu untuk menyapa sesama dan saling memaafkan atas berbagai kesalahan.
"Terkadang khilaf, kalaupun ada tingkah laku yang membuat reka, sesama dan keluarga tersakiti, hari inilah momen untuk saling bermaaf maafan," ujarnya.
Selama solat id berlangsung, Masjid Al Muhajirin mendapat penjagaan dari aparat keamanan termasuk anggota Polsek Balige dibantu TNI. Suasana makin ramai ketika sesama amaah saling bersalaman dan bermaaf-maafan.