Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnis.com-Sidikalang. Mobil Toyota Fortuner yang terperosok ke beram jalan dan tenggelam di Danau Toba tepatnya di Pantai Silalahi, Desa Paropo, Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi pada Senin (18/6/2018) sore hingga kini belum ditemukan.
Kepala Pos Polisi Silalahi Kepolisian Resor Dairi, Aiptu Marihot Munthe, Selasa (19/6/2018), mengatakan, hingga kini mobil Fortuner Nopol B 1519 KJI yang dikemudikan Lijon Lumbanraja (46) masih dalam pencarian.
Marihot menyebut, upaya pencarian masih terus dilakukan tetapi karena kondisi cuaca ekstrim di kawasan Danau Toba tim Basarnas harus ekstra hati-hati bekerja.
Disebutkan Marihot, tim Basarnas, BPBD, Kepolisian dan warga sekitar sekarang sedang mempersiapkan melakukan pencarian.
Ia mengatakan, pencarian masih bersifat manual. Marihot menerangkan kronologis kejadian sebelum mobil tersebut tenggelam. Sore sekitar pukul 16.00 WIB, keluarga Lijon Lumbanraja beralamat di perumahan Cluster Harmoni blok HZ 16, No 23, Kota Harapan Indah, Bekasi, Jawa Barat meluncur dari arah Paropo menuju Silalhi.
Tepat di lokasi jalan umum dekat Pantai Situkus, Desa Paropo, di jalan sempit, mobil dikemudikan Lijon Lumbanraja berpapasan dengan mobil Avanza. Saat hendak berpapasan, mobil Fortuner berhenti tepat diberam jalam agak dalam pinggir pantai.
Tiba-tiba beram jalan anjlok dan Fortuner terjebur ke dalam air dan hingga kini tenggelam dan belum diketemukan.
Menurut Marihot, di dalam Fortuner ada 6 orang penumpang satu keluarga, yakni Lijon Lumbanraja (46) pengemudi, Armina boru Tampubolon (45) istri Lijon, Daniel Hamonangan Lumbanraja (19), Denise Lumbanraja (16), Dileontua Lumbanraja (11) ketigannya anak Lijon serta Hotbin Lumbanraja (42) adik Lijon.
Keenam penumpang berhasil menyelamatkan diri. Keluarga Lijon Lumbanraja untuk sementara kembali ke rumah mertuanya di Parongil, Kecamatan Silima Pungga-Pungga.