Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Mataram. Gempa berkekuatan 7 Skala Ritcher (SR) di Lombok Utara juga mengguncang kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Satu warga tewas dan 16 warga mengalami luka.
"Di RS Bhayangkara Mataram, satu orang meninggal dalam perjalanan dan 16 korban luka-luka," kata Kabid Humas Polda NTB, AKBP I Komang Suarta, ketika dihubungi detikcom, Minggu (5/8/2018).
Komang mengatakan korban yang dilarikan ke RS Bhayangkara Mataram menderita luka robek dan patah tulang. "(Kondisi korban luka) luka robek, patah tulang," ujar Komang.
Komang menuturkan kondisi lampu padam menyebabkan kepolisian terkendala dalam melakukan pendataan korban gempa. Sehingga petugas di masing-masing wilayah seperti Lombok Timur dan Utara belum dapat melaporkan data valid jumlah korban dan kerugian materiil.
"Belum ada datanya untuk Lombok Timur dan Utara. Lampu padam, kita tidak dapat mendata dengan jelas," tutur dia."Saat ini kondisi sudah kondusif. Masyarakat masih di luar rumah juga untuk mengantisipasi adanya gempa susulan. Anggota di lapangan juga mengimbau anggota masyarakat untuk tidak panik," sambung Komang. (dtc)