Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Batubara. Disaksikan ribuan nelayan, Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto dinobatkan sebagai bapak nelayan tradisional Sumatera Utara oleh Aliansi Nelayan Sumatera Utara, di Desa Masjid Lama, Kecamatan Talawi, Batubara, Rabu (12/9/2018).
Ketua Aliansi Nelayan Sumatera Utara, Sutrisno berharap kepada Kapolda Sumatera Utara dapat menyelesaikan permasalahan yang selama ini terjadi antara nelayan tradisional dengan nelayan modern.
"Kami nelayan berharap ada penyelesaikan atas permasalahan yang selama ini terjadi. Mari kita duduk 1 meja untuk membahas dan menyelesaikan konflik-konflik yang selama ini terjadi sehingga kedepan tidak ada lagi konflik antar nelayan," katanya.
Kapolda menuturkan, penobatan dirinya sebagai bapak nelayan tradisional Sumatera Utara bukan pekerjaan mudah. Banyak tugas dan tanggung jawab yang harus diselesaikan. Untuk itu, ia mengimbau kepada Kapolres untuk menjadi bapak bagi nelayan di daerahnya masing-masing.
"Saya didaulat sebagai bapak nelayan tradisional bukan pekerjaan mudah. Tapi saya punya Kapolres, saya minta Kapolres untuk menjadi bapak nelayan di daerahnya masing-masing. Kapolres harus turun ke lapangan, sentuhlah nelayan tradisional itu," ujarnya.
Dikatakannya, saat ini penyidik Polda Sumatera Utara tengah menangani 10 perkara tentang alat tangkap yang dilarang (pukat trawl).
"Saya penuhi janji saya untuk menangkap pukat trawl, saat ini ada 10 perkara yang sedang kita tangani," katanya.
Menurutnya, permasalahan ini harus segera dicari jalan keluarnya. Selain pihak Kepolisian, pihak terkait seperi Pemerintah Daerah harus bersama-sama mencari solusi. Misalnya menyalurkan bantuan alat tangkap yang ramah lingkungan kepada nelayan yang selama ini masih menggunakan pukat trawl.
"Masalah ini harus kita cari jalan keluarnya. kepada Kapolres, tolong dilihat apakah ada masalah terkait konflik nelayan tradisional dan nelayan modern, segera komunikasilan dengan Pemda, ini harus dicari solusinya sehingga permasalahan ini dapat diselesaikan," imbuhnya.