Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Terungkap motif Fransiskus Ong menembak istri dan dua anaknya lalu bunuh diri. Faktor utang diduga melatarbelakangi kenekatan Fransiskus Ong.
Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) Irjen Zulkarnain Adinegara mengatakan Fransiskus menghabisi nyawa anak-istrinya dan akhirnya bunuh diri karena ekonomi. Fransiskus punya banyak utang, usahanya bangkrut.
"Ada rekaman pesan-pesan terakhirnya, ada juga surat pengakuan utang yang kami dapatkan dalam laptop. Pesannya tak beda jauh dengan kertas yang kami temukan di atas laptop," ujar Zulkarnaen kepada wartawan, Selasa (30/10/2018).
Frans dalam surat pengakuannya menyebut utangnya mencapai Rp 8 miliar lebih. Pengakuan utang ini diketik dalam dokumen di laptop, juga video, pada Rabu (24/10).
"Surat pengakuan utang kami dapatkan di beberapa berkas saat olah TKP lokasi korban atau di rumahnya. Di sana disebut dia ada utang kurang-lebih Rp 8,9 miliar dan dia sudah tidak sanggup bayar lagi," kata Zulkarnain.
Dalam video, Ong mengaku sudah tidak sanggup lagi menanggung beban utang. Dalam video itu, Ong menyatakan:
Saya tidak rela meninggalkan anak dan istri saya di dunia ini. Kami akan kumpul lagi di kehidupan berikutnya, karena jika saya tinggalkan mereka akan berat dan berat.
"Ada juga kalimat terakhir 'maafkan saya, maafkan saya, maafkan saya' yang terus diulang sebanyak tiga kali sebagai salah satu pernyataan mendalam sebelum dia bunuh istri dan anaknya," ujar Zulkarnain.dtc