Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pemerintah Kota (Pemko) Medan berharap agar proyek LRT (Light Rapit Transit) dapat segera terealisasi. Pasalnya, transportasi massal yang murah dapat mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.
Oleh karena itu, Pemko Medan menagih komitmen Presiden Jokowi tentang realisasi proyek LRT. Sebab, Jokowi pernah menyebut setelah LRT Palembang rampung, akan ada pembangunan LRT di Kota Medan.
"Komitmen Presiden saat meresmikan LRT Palembang, bahwa LRT sebentar lagi akan dibangun di Medan. Pak Luhut (Menko Mariti) komit waktu rapat, LRT di Medan harus jalan. Ini tinggal bagaimana menteri terkait meyakinkan ke Presiden, ini loh pak," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan, Wirya Al Rahman, di Medan, Sabtu (3/11/2018).
Wirya menyebut Pemko Medan sangat komitmen tentang proyek LRT. Namun, dengan segala keterbatasan yang ada, khususnya mengenai pembiayaan.
Awalnya, lanjut dia, Rolling Stock (sarana/prasarana pendukung) masuk ke dalam sistem KPBU (Kerja Sama Pemerintah Badan Usaha).
"Kalau itu ditanggung APBD Medan, tidak akan sanggup. Kalkulasi itu hitungannya Rp 2,5 Triliun. Kami tidak mau menggadaikan APBD untuk LRT. Tranportasi di Medan itu juga tanggung jawab pemerintah pusat, kenapa Palembang bisa 100% APBN, Medan tidak demikian," tuturnya.
Secara keseluruhan proyek LRT di Kota Medan akan menelan biaya hingga Rp 13 triliun.